Kejar-kejaran di Papan Atas BRI Liga 1 2023 / 2024, Klub Raksasa Harus Segera Bangun

Kejar-kejaran terus terjadi di papan atas BRI Liga 1 2023/2024.

Bola.com, Jakarta - Kejar-kejaran terus terjadi di papan atas BRI Liga 1 2023/2024. Madura United masih menguasai klasemen sementara dengan 19 poin dari sembilan pertandingan.

Namun, Madura United tidak bisa bersantai. Sebab, Francisco Rivera dkk. hanya unggul dua angka dari pesaing terdekatnya, Barito Putera.

Madura United juga cuma berselisih tiga poin dari Borneo FC Samarinda yang bercokol di posisi ketiga dan RANS Nusantara FC yang menempati urutan keempat BRI Liga 1.

Sementara itu, hattrick kemenangan membuat PSS menyodok ke lima besar BRI Liga 1. Armada Marian Mihail itu menorehkan 15 angka dari sembilan penampilan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Dinamis

Pergerakan tabel BRI Liga 1 di musim ini sangat dinamis. Klub-klub papan bawah pada musim lalu seperti Barito Putera, RANS Nusantara FC, hingga PSS mampu tancap gas di awal musim.

Sedangkan klub-klub raksasa semisal Persija Jakarta, Persib Bandung, PSM Makassar, sampai Bali United seolah masih tertidur pulas.

PSM selaku juara bertahan BRI Liga 1 terdampar di posisi ke-12 dengan sebelas poin. Persija yang menjadi runner-up musim lalu tertahan di peringkat kesembilan lewat 13 angka.

3 dari 5 halaman

Pendapat Bek Jebolan Liga Malaysia

Persib bahkan lebih parah lagi. Tim berjulukan Pangeran Biru itu baru saja keluar dari zona degradasi untuk menduduki ranking ke-14 dengan 11 angka.

Namun, kompetisi masih panjang. Format reguler dan championship juga membuat kompetisi berjalan bak maraton. Masuk empat besar saja masih memiliki peluang untuk menjadi juara.

Beberapa waktu lalu, bek Persita Tangerang, Christian Rontini, memuji persaingan ketat di BRI Liga 1 dan membandingkannya dengan Liga Super Malaysia.

Pemain kelahiran Italia berpaspor Filipina itu juga pernah berkarier di Malaysia ketika membela Penang FC pada 2022 dan Kelantan FC pada awal tahun ini.

4 dari 5 halaman

Daya Tarik

"Pada dasarnya, level dari tim Indonesia dan Malaysia jelas berbeda. Di sini di Liga Indonesia, timnya terorganisir," jelas Rontini.

"Karena di Malaysia saya melihat gap yang cukup lebar antara beberapa tim tim peringkat terakhir dengan tim lima besar," tuturnya.

Sementara itu, daya tarik di BRI Liga 1 dapat membuat value yang lebih luas secara ekonomi dan sosial. Selain itu, kompetisi juga bisa bermanfaat bagi Timnas Indonesia.

"Makanya, kami mendukung supaya kompetisi berjalan sehat dan menghasilkan pemain nasional yang berkualitas," imbuh Direktur Utama BRI, Sunarso, dalam konferensi pers pada akhir Juli 2023.

5 dari 5 halaman

Persaingan Musim Ini

Video Populer

Foto Populer