Sukses


Jelang Putaran Kedua BRI Liga 1, Persebaya Bakal Lepas 10 Pemain Termasuk Legiun Asing

Bola.com, Surabaya - Tuntutan perubahan yang diutarakan Bonek terhadap manajemen Persebaya Surabaya sudah direspons. Manajemen Persebaya dalam proses melakukan perombakan pemain memasuki putaran kedua BRI Liga 1 2023/2024.

Perubahan itu diharapkan bisa memperbaiki performa tim. Apalagi, Persebaya menargetkan juara Liga 1. Tim berjulukan Bajul Ijo itu saat ini malah terjebak di peringkat ke-11 dengan hanya meraih 22 poin dalam 17 pertandingan.

Direktur Operasional Persebaya, Candra Wahyudi, mengaku sudah mengadakan diskusi untuk melakukan perubahan. Dia mengklaim telah berbicara dengan CEO Azrul Ananda soal perubahan komposisi pemain.

“Kami sudah berkoordinasi dengan CEO Persebaya, kami akan mengeluarkan sikap tegas. Pertama, manajemen dan tim pelatih akan mengevaluasi sepuluh pemain, delapan lokal, sisanya asing. Dengan berbagai pertimbangan, ini salah satu perubahan putaran kedua. Pergantian pemain masih dalam proses” kata Candra.

==

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Rombak Skuad

Sejauh ini, Persebaya baru mengumumkan ada empat pemain yang dilepas yang semuanya dipinjamkan klub Liga 2. Mereka adalah Ferdinand Sinaga (Persiraja Banda Aceh), Denny Agus (Deltras FC), Alwi Slamat (Malut United), dan Risky Dwiyan (Persiba Balikpapan).

Artinya, masih ada empat pemain lokal lain yang bakal dilepas oleh Persebaya. Kabarnya, pihak klub juga masih dalam negosiasi dengan klub lain yang berpotensi merekrut atau meminjam pemain yang dimaksud.

Sedangkan dua pemain asing yang bakal dilepas masih belum ada kepastian. Kabarnya, dua nama itu merujuk pada striker Paulo Victor dan gelandang Ze Valente. Keduanya tidak terlihat dalam sesi latihan.

3 dari 5 halaman

Tuntutan Bonek

Sebelumnya, Bonek menuntut manajer tim Yahya Alkatiri untuk mundur dari jabatannya terkait hasil buruk ini. Sejauh ini, belum ada pernyataan bahwa sang manajer akan kehilangan jabatan itu dalam waktu dekat.

Suporter dengan warna kebesaran itu hijau itu juga meminta manajemen klub terus memperbaiki tim demi memasang target juara. Urusan prestasi, pihak klub juga berusaha untuk menembus empat besar sebelum berebut kans menjadi kampiun.

“Kami manajemen juga punya ukuran sendiri soal manajer, pasti kami evaluasi seperti halnya pemain. Tanpa dituntun mundur pasti manajer kami mundur jika tidak bisa memenuhi target,” kata Candra.

“Kami juga menargetkan yang sama. Target empat besar, kami tidak pernah menganulir, CEO Persebaya juga ingin kita juara. Kami tetap mengupayakan masuk empat besar,” imbuh pria berusia 46 tahun tersebut.

4 dari 5 halaman

Tren Minor

Persebaya saat ini sedang dalam performa buruk dengan telah mendapat tiga kekalahan beruntun. Itu dimulai dari dipermalukan dengan skor 2-3 saat menjamu Persib Bandung (7/10/2023).

Berikutnya, mereka kalah dua kali dalam dua laga beruntun, yakni 1-3 kontra Bali United (20/10/2023) dan 0-4 melawan Persik Kediri (27/10/2023). Tim Bajul Ijo kini menghuni peringkat ke-11 klasemen sementara masih dengan 22 poin.

5 dari 5 halaman

Di Mana Posisi Tim Favoritmu saat Ini?

Video Populer

Foto Populer