BRI Liga 1: Belum Lepas dari Zona Degradasi, Arema FC Masih Bisa Pikat Sponsor Baru

Dengan bergabungnya Pertamina sebagai sponsor, finansial Arema di putaran kedua BRI Liga 1 bakal lebih baik. Di putaran pertama, mereka sempat goyah. Meski tidak terlambat membayar gaji pemain, tapi beberapa penghematan harus dilakukan.

Termasuk aktivitas di jendela transfer paruh musim, Arema lebih banyak melepas pemain ketimbang merekrut pemain baru. Demi mendapatkan pemasukan besar, mereka rela melepas top skorer Liga 1, Gustavo Almeida ke Persija Jakarta.

Pemain dengan gaji tinggi seperti Evan Dimas juga dilepas ke PSIS Semarang. Sebagai gantinya, dua pemain asing didatangkan. Julian Guevara dan Gilbert Alvarez.

Sedangkan pemain lokal, tidak ada yang direkrut. Manajemen Arema mengakui jika mereka harus beradaptasi dengan situasi di klub saat ini. Mengingat sumber pemasukan dari tiket pertandingan tak bisa dimaksimalkan selama jadi tim musafir di Bali.

Bisa disimpulkan jika Pertamina mau jadi sponsor lantaran Arema masih memiliki nama besar. Meskipun musim ini mereka masih terpuruk. Minimnya Aremania yang datang langsung ke stadion juga tidak jadi persoalan bagi sponsor.

Di sisi lain, manajemen Arema juga berupaya mendekatkan diri kepada suporter. Mengingat sejak Tragedi Kanjuruhan tahun lalu, banyak Aremania yang pensiun memberi dukungan langsung ke stadion.

Tapi, beberapa waktu lalu manajemen Arema sempat memfasilitasi Aremania. Dengan cara menyiapkan akomodasi bagi suporter yang ingin memberi dukungan langsung di Bali. Hanya saja jumlahnya masih ratusan orang.