Sukses


3 Pemain Persija Jakarta yang Paling Mungkin Terdepak di Akhir Musim: Pemain Asing Bukan Jaminan Kualitas

Bola.com, Jakarta - The Jakmania, fans Persija Jakarta mungkin tak pernah membayangkan tim kesayangannya bakal terseok-seok di kompetisi BRI Liga 1 2023/2024.

Bagaimana tidak, Macan Kemayoran jadi klub yang punya progress luar biasa di akhir musim lalu. Mereka berhasil mengunci posisi runner-up di bawah PSM Makassar.

Namun sayangnya, anak asuh Thomas Doll gagal mereplika performa luar biasa itu. Mereka kesulitan bersaing di empat besar dan justru terseok-seok di papan tengah.

Kengerian tersebut pada dasarnya bisa dihindari sejak awal. Pemilihan pemain yang sesuai dengan 'kebutuhan tim' memegang peranan kunci menjaga performa sepanjang musim.

Lantas, siapa saja pemain yang mungkin terdepak dari skuad Persija untuk musim depan? Berikut ini ulasannya versi Bola.com.

 

 

 

2 dari 5 halaman

Gustavo Almeida

Persija sejatinya mengambil langkah berani di pertengahan musim. Topskor sementara kala itu, Gustavo Almeida dibajak dari Arema FC dengan status pinjaman.

Pria asal Brasil itu diharapkan jadi solusi mandulnya lini depan. Namun yang terjadi, Gustavo lebih sering berada di ruang perawatan ketimbang tampil di lapangan.

Dengan kondisi tersebut, sangat sulit baginya mempertahankan kerja sama. Apalagi, Marko Simic yang sempat terpinggirkan mulai menemukan ketajamannya.

 

 

 

3 dari 5 halaman

Olivier Bias

Masih tak habis pikir apa alasan Persija Jakarta mengontrak Olivier Bias. Sebab secara kualitas, pemain berpaspor Filipina itu tak jauh lebih baik dari pemain lokal.

Di pos bek kanan, klub asal ibukota itu masih memiliki Rio Fahmi. Berasal dari akademi sendiri, membuatnya 'hafal' dengan sistem bermain Persija.

Inilah yang membuat Bias harus mulai mencari opsi baru di musim depan. Jangankan bertahan di Persija, masih bermain di Indonesia pun bakal sulit untuknya.

 

 

 

4 dari 5 halaman

Firza Andika

Satu nama lain yang tengah menjadi sorotan adalah Firza Andika. Selain kemampuan teknisnya yang terbilang menurun, dia juga mendapat kritikan karena permainan kasarnya.

Musim ini saja, eks penggawa PSMS Medan itu telah menerima dua kartu merah. Termasuk di laga terakhir kontra Persik Kediri (16/3/2024).

Dony Tri Pamungkas dan Frengky Missa yang mungkin akan kembali bergabung musim depan, akan jadi pesaing utamanya. Sangat sulit jika ia tak mulai mengubah gaya bermainnya yang terlampau spartan.

5 dari 5 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan

Video Populer

Foto Populer