Sukses


Jelang Piala Asia U-23 2024, Media Qatar Pamer Teknologi Canggih 4 Stadion Tuan Rumah

Bola.com, Doha - Piala Asia U-23 2024 semakin dekat. Turnamen itu akan digelar di Qatar mulai 15 April 2024 atau beberapa hari lagi.

Media Qatar, Al Arab, baru-baru ini memamerkan teknologi canggih yang diadopsi untuk empat stadion yang akan jadi tuan rumah. Empat stadion itu terletak di tiga kota yang berbeda.

Ada dua stadion yang disiapkan di Al Rayyan, yakni Jassim bin Hamad dan Khalifa International. Sedangkan dua lainnya adalah Abdullah bin Khalifa (Doha) dan Al Janoub (Al Wakrah).

Kebetulan, empat stadion itu juga jadi venue pertandingan Piala Asia 2023 yang digelar pada Januari 2024 lalu. Lalu, dua di antaranya, Khalifa International dan Al Janoub, juga sempat sempat dijadikan venue Piala Dunia 2022.

==

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Seperti Piala Asia 2023

Lantas, teknologi apa yang dimaksud oleh Al Arab sampai mengulasnya jelang persiapan Piala Asia U-23 2024?

“Empat stadion dengan kemampuan luar biasa dan unik, dilengkapi dengan teknologi terkini internasional, disiapkan untuk menjadi tuan rumah kompetisi kejuaraan kontinental tersebut, sehingga memberikan kesempatan bagi tim peserta untuk mengerahkan segala kemampuannya untuk meraih podium pada edisi kali ini,” tulis Al Arab.

“Stadion-stadion yang sebelumnya menjadi tuan rumah pertandingan Piala Asia Qatar 2023, dan dua di antaranya menjadi tuan rumah pertandingan Piala Dunia FIFA Qatar 2022, memiliki spesifikasi yang unik.”

“Terutama fitur AC yang membuat takjub seluruh dunia ketika Qatar mengadaptasi teknologi canggih di bidang pendingin di dalam stadion tersebut agar cocok untuk kompetisi di semua musim sepanjang tahun tanpa terpengaruh oleh faktor iklim.”

3 dari 4 halaman

Antisipasi Cuaca Ekstrim

Keputusan dalam mengadopsi teknologi pendingin ini tak lepas dari kondisi cuaca ekstrem Qatar. Mereka termasuk negara terpanas di dunia, bahkan suhunya bisa mencapai 45 derajat celsius saat musim panas.

Piala Dunia 2022 lalu digelar pada musim dingin tepatnya pada November hingga Desember 2022. Lalu, Piala Asia 2023 juga dilaksanakan pada Januari 2024.

Artinya, tak ada tantangan yang terlalu besar menghadapi cuaca panas. Suhu rata-rata Qatar saat musim dingin berada di angka 28 derajat celsius.

Sedangkan, momen Piala Asia U-23 sendiri dilaksanakan agak berbeda mulai pertengahan April 2024 ini. Situasi saat ini sedang mendekati musim panas yang akan mulai berlangsung pada Juni mendatang.

Tuan rumah Qatar U-23 sendiri akan bersaing di Grup A dalam turnamen Piala Asia U-23 2024. Mereka masuk grup yang terhitung berat dan akan bertempur dengan Yordania U-23, Australia U-23, dan Timnas Indonesia U-23.

4 dari 4 halaman

Jejak Timnas Qatar

Hanya akan ada dua tim yang lolos ke fase gugur dari Grup A menambah sengit persaingan empat tim itu. Menariknya, empat tim ini memiliki keterkaitan dalam kiprah tim senior pada Piala Asia 2023 lalu.

Qatar sendiri sukses menjadi kampiun di ajang itu setelah mengalahkan Yordania di partai puncak. Sedangkan Australia adalah tim yang memulangkan Timnas Indonesia dengan skor 4-0 dalam babak 16 besar lalu.

Dari empat tim itu, Timnas Indonesia menjadi yang paling disorot karena dianggap sedang mengalami perkembangan pesat. Hal itu tidak lepas dari performa terkini yang berdampak pada kenaikan ranking FIFA dari posisi ke-142 dan kini ada di peringkat ke-134.

Video Populer

Foto Populer