Sukses


Duka Arsenal Dimulai pada Awal Bulan Kasih Sayang

Bola.com, London - Februari identik dengan bulan kasih sayang. Hal itu terkait perayaan Hari Valentine pada setiap tanggal 14. Sayang, perayaan momen bahagia tersebut tak berlaku bagi para pendukung Arsenal.

Situasi tersebut berlatar hasil menyedihkan yang harus mereka terima. Tim kesayangan, Arsenal, tampil tak konsisten dan cenderung mengecewakan. Satu di antara puncaknya adalah kekalahan dari West Bromwich Albion (WBA), pada laga lanjutan Premier League 2016-2017, Sabtu (18/3/2017).

Arsenal takluk 1-3 di Stadion The Hawthorns. Gol persembahan Alexis Sanchez pada menit ke-15 hanya bersifat menyamakan kedudukan. WBA unggul lebih dulu berkat sundulan Craig Dawson, tiga menit sebelum aksi Sanchez menaklukkan kiper Ben Foster.

Skor tersebut bertahan sampai babak pertama. Bencana datang setelah usaha kiper David Ospina membuang bola justru berujung pada gol kedua WBA yang dilesakkan Hal Robson-Kanu, 10 menit babak kedua berlangsung.

Gol kedua Craig Dawson pada menit ke-75, memastikan Arsenal mendapatkan kekalahan ketujuh sepanjang Premiership musim ini. Hasil tersebut membuat Arsenal harus bersiap kehilangan posisi di klasemen sementara.

Posisi Arsenal bisa saja diambil Manchester United, karena kedua tim hanya berselisih satu poin saja. Manchester United akan bermain hari ini, Minggu (19/3/2017), kontra Middlesbrough.

Lebih dari itu, efek kekalahan Arsenal merembet pada masa depan Manajer The Gunners, Arsene Wenger. Beberapa nama muncul sebagai kandidat pengganti Wenger, termasuk Thierry Henry dan Massimiliano Allegri.

Situasi semakin pelik, karena internal Arsenal sedang goyah. Setidaknya hal itu bisa terlihat dari komunikasi tak lancar antara Arsene Wenger dan Alexis Sanchez. Bahkan, beberapa media di Inggris menyebut terjadi pertengkaran antara Sanchez dengan bek tengah, Laurent Koscielny.

Kubu Arsenal berusaha menutup semua sisi negatif tersebut. Sayang, hal itu bukan berarti bisa meredam gejolak di tengah fans mereka. Setidaknya, sejak awal Februari, spanduk agar Wenger menanggalkan jabatan manajer Arsenal, semakin intens muncul.

Jauh sebelum itu, fans sudah sering mengirim pesan agar Wenger mundur. Satu di antara penyebabnya adalah kekalahan beruntun pada dua pertandingan di bulan Desember 2016.

Arsenal takluk dari Everton dengan skor 1-2 (14/12/2016). Empat hari berselang, giliran Manchester City membuat malu armada Gudang Peluru asal London. Setelah itu, mulai muncul protes dari fans Arsenal, baik di dalam stadion maupun dunia maya.

Aksi barisan supporter Arsenal tersebut sejalan dengan performa buruk sejak awal Februari. Pada hari pembuka bulan Februari, Arsenal takluk di rumah sendiri dari Watford dengan skor 1-2.

Satu gol Alex Iwobi pada menit ke-58 tak sanggup membalas dua gol tim tamu pada babak pertama. Publik Emirates Stadium terdiam setelah Watford mencetak dua gol pada menit ke-10 melalui Younes Kaboul dan Troy Deeney (13').

Fans Arsenal kembali mendapat hadiah tak mengenakkan saat timnya bersua Chelsea. Alih-alih mengulangi hasil pertemuan pertama saat menang 4--0, Arsenal justru terjungkal di Stamford Bridge (4/2/2017).

Arsenal kalah 1-3. Satu-satunya gol hiburan Arsenal datang pada menit ke-91 melalui Olivier Giroud. Sebelumnya, Chelsea unggul tiga gol melalui lesakan Marcos Alonso (13'), Eden Hazard (53') dan Cesc Fàbregas (85').

Arsenal sempat bangkit dengan menuai kemenangan atas Hull City (11/2/2017). Skor 2-0 membuka asa fans Arsenal agar tim kesayangan mereka bangkit.

Sayang, harapan tinggallah asa. Dua hari setelah perayaan Valentine alias Hari Kasih Sayang, Arsenal mendapat malu luar biasa. Mereka dibekap Bayern Munchen di pentas Liga Champions dengan skor 1-5.

Usai meraih kemenangan atas Sutton pada ajang Piala FA, Arsenal kembali terpuruk. Kali ini mereka harus mengakui keunggulan Liverpool dengan skor 3-1 (5/3/2017). Tak mampu bangkit, Arsenal meneruskan tren negatif saat kalah di markas WBA, Sabtu (18/3/2017).

"Saya berharap kami bisa semakin kompak, melakukan semuanya dengan kebersamaan saat bersua Manchester City setelah jeda internasional," komentar Manajer Arsenal, Arsene Wenger. Sanggupkah?, fans Arsenal tak sabar ingin melihat timnya menuai tiga angka lagi.

Sumber: Premier League

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer