Sukses


7 Pemain yang Menolak Ajakan Pep Guardiola Bergabung ke Manchester City

Bola.com, Jakarta - Belakangan ini muncul laporan kalau gelandang muda Ajax Frenkie De Jong sudah menolak tawaran dari Manchester City. Ia lebih tertarik dengan proposal yang diajukan PSG. Pemain berusia 21 tahun itu diperebutkan oleh City dan Barcelona tetapi PSG sepertinya akan menjadi pemenangnya.

Josep Guardiola ingin menambah gelandang bertahan baru untuk memperkuat kekuatan lini tengahnya. Sebab, Fernandinho sekarang sudah berusia 33 tahun.

Jika De Jong pindah ke PSG, itu bukan kali pertama City kehilangan target transfer mereka dalam beberapa tahun terakhir. Iming-iming gaji besar dan bekerja di bawah Guardiola ternyata bukan jaminan para pemain bersedia datang ke Etihad Stadium.

Berikut ini adalah tujuh pemain yang gagal didatangkan Manchester City sejak kedatangan Pep Guardiola seperti dilansir Squawka.

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini.

2 dari 8 halaman

Marc-Andre ter Stegen

Ketika Guardiola bergabung dengan Manchester City, dia dikabarkan menginginkan salah satu dari dua kiper yang ada di Barcelona pada saat itu. Mereka adalah Marc-Andre ter Stegen dan Claudio Bravo.

Jika mereka berhasil mendapatkan Ter Stegen, yang kemampuannya semakin meningkat dengan raksasa La Liga itu dalam beberapa tahun terakhir, City mungkin tidak perlu untuk mendatangkan Ederson.

City pada akhirnya mendapatkan Claudio Bravo, Kiper asal Chile itu kesulitan dalam beberapa bulan pertama di Premier League dan masih di klub sebagai kiper nomor dua.

3 dari 8 halaman

Paul Pogba

Pogba dikabarkan menjadi salah satu target utama Josep Guardiola ketika pertama kali tiba di Manchester City.

Gelandang Prancis itu sekarang tentu saja bermain dengan klub rival Manchester United dan sudah mengungkapkan cintanya kepada Setan Merah dalam berbagai kesempatan.

Tetapi ketika Guardiola menyusun rencananya untuk bursa transfer musim panas pertamanya sebagai manajer City, Pogba dikabarkan menjadi target utamanya.

Pada saat itu, Pogba tampil sangat mengesankan dengan Juventus di Serie A dan direktur klub Beppe Marotta membenarkan bahwa pada tahun 2016 City berusaha untuk merekrut gelandang asal Prancis itu.

4 dari 8 halaman

Dani Alves

Setelah menjalani musim pertama di Manchester City, Josep Guardiola merasa perlu untuk menambah bek sayap baru di skuatnya.

Kyle Walker dan Benjamin Mendy kemudian muncul sebagai target, sementara Ryan Bertrand juga masuk radar klub. Namun, merekrut Alves dari Juventus sepertinya yang paling memungkinkan.

Namun, setelah tawaran dari PSG mampu mengubah pendirian Alves, City akhirnya mendatangkan Danilo dari Real Madrid untuk meningkatkan opsi bek kanan mereka.

Belum lama ini, Alves mengakui bahwa dia sebenarnya siap bergabung dengan City sampai tawaran PSG datang dan pada akhirnya pemain asal Brasil itu pindah ke ibukota Prancis karena alasan keluarga.

5 dari 8 halaman

Virgil van Dijk

Ketika Virgil van Dijk dengan cepat muncul sebagai salah satu bek tengah terbaik di liga bersama Southampton selama musim 2016/17, banyak yang berasumsi bahwa ada dua tujuan potensial untuk sang pemain. Chelsea atau Manchester City.

Pada saat itu, Chelsea sedang bertarung memperebutkan gelar liga di bawah Antonio Conte, sementara City meningkat sepanjang waktu di bawah Guardiola.

Hampir setiap tim papan atas di Eropa dikaitkan Van Dijk. Tetapi Jurgen Klopp kemudian mampu menyihir Van Dijk dan pemain Belanda itu menetapkan hatinya hanya untuk Liverpool.

Setelah Liverpool gagal mendatangkan Van Dijk dari Southampton pada musim panas 2017, City dikabarkan berada di posisi terdepan untuk mendapatkan sang pemain.

Pada akhir Desember lalu, banyak kabar yang mengklaim bahwa City siap merekrut Van Dijk dengan harga 60 juta pounds. Namun, beberapa hari kemudian dia menandatangani kontrak dengan Liverpool seharga 75 juta pounds.

6 dari 8 halaman

Alexis Sanchez

Ketika Alexis Sanchez menolak meneken kontrak baru di Arsenal, semua orang berasumsi bahwa ia akan bergabung dengan Manchester City selama tahun terakhir di kontraknya. Entah itu dengan nilai transfer pada bulan Januari atau pada akhir musim dengan gratis.

Sanchez, bersama dengan Van Dijk, dikabarkankan menjadi target utama City pada musim 2017/18. Ketika Arsene Wenger mengatakan bahwa The Gunners siap mendengarkan tawaran untuk Sanchez pada bulan Januari, pemain asal Chile itu santer diberitakan akan menuju Etihad.

Namun, bukan kali pertama sang tetangga berhasil membajak target City dan mantan pemain Barcelona itu datang ke Old Trafford dengan gaji yang dilaporkan sebesar 14 juta pound setahun setelah pajak.

Sanchez dikabarkan tidak kuasa menolak tawaran menggiurkan dari Setan Merah. City tidak bersedia membayar sebesar 35 juta pounds kepada Arsenal untuk pemain yang kontraknya hanya tersisa enam bulan lagi.

7 dari 8 halaman

Fred

Gelandang Brasil Fred adalah pemain lainnya yang disebut akan bergabung dengan Manchester City pada bursa transfer sebelumnya. Mereka tidak berhasil merekrutnya dari Shakhtar Donetsk pada saat itu, tetapi mereka sangat yakin bisa melakukannya di musim panas.

Namun, setelah United menunjukkan minat kepada sang pemain, semuanya berubah dengan cepat. Fred menjadi target utama untuk tim asuhan Jose Mourinho pada awal bursa transfer musim panas dan transfer sebesar 50 juta pounds bisa selesai pada pertengahan Juni.

Fred adalah pemain yang diproyeksikan Guardiola sebagai calon pengganti Fernandinho. Namun, Shakhtar tidak mau melepasnya dengan mudah pada musim panas lalu dan transfer tersebut pada akhirnya tidak pernah terwujud.

8 dari 8 halaman

Jorginho

Setelah Fred menolak Manchester City untuk bergabung Manchester United, Jorginho menjadi target utama Josep Guardiola setelah menjalani musim yang sensasional bersama Napoli.

Lagi-lagi, Jorginho dikabarkan akan menjadi pemain City pada musim panas lalu, tetapi mereka harus kalah dari tim Premier League lainnya. Kali ini adalah Chelsea.

City sudah setuju untuk menebus sang gelandang dengan biaya sebesar 43,1 juta pounds dari Napoli. Namun minat dari Chelsea yang membuatnya harus mengambil keputusan.

Bagi pemain lain, memilih Chelsea daripada City ketika saat itu The Blues sedang berantakan setelah Antonio Conte dipecat dan City baru saja meraih gelar Premier League maka akan sedikit aneh.

Tetapi penunjukan Maurizio Sarri sebagai manajer Chelsea membuat keputusan tersebut sangat masuk akal. Sarri sangat ingin membawa Jorginho ke Stamford Bridge karena dia adalah pemain yang sangat penting untuk gaya permainan manajer asal Italia itu.

Sumber: Bola.net

Nonton video pilihan di bawah ini:

Video Populer

Foto Populer