Sukses


Seluruh Pemain Chelsea Menangis Ketika Jose Mourinho Dipecat

London - John Terry mengenang masa-masa terakhir Jose Mourinho menangani Chelsea pada 2007. Terry mengungkapkan seluruh pemain The Blues menangis dan tidak mau Mourinho dipecat manajemen klub.

Manajer asal Portugal itu bergabung ke Chelsea pada 2004. Dia sukses mengantarkan Tim London Biru memenangkan dua gelar Premier League secara beruntun, satu trofi Piala FA, dan dua Piala Liga Inggris. 

Namun, Chelsea menjalani start yang buruk pada musim 2007-2008. Mourinho juga dikabarkan bersitegang dengan pemilik Chelsea, Roman Abramovich, yang berujung pemecatan pada 20 September 2007.

"Kami semua menangis saat dia bilang dipecat dan memeluk semua pemain. Dia bagaikan figur ayah bagi kami," kata Terry seperti dilansir Sky Sports.

"Kami juga sempat berbicara ke direksi soal pemecatannya karena itu sangat kejam. Sayangnya manajemen sudah membuat keputusan," kata legenda Chelsea itu menambahkan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Hubungan Unik

Di sisi lain, Terry juga mengungkapkan Mourinho punya hubungan unik dengan seluruh pemain Chelsea. Rupanya The Special One punya karakter yang berbeda saat di luar lapangan.

"Dia selalu menanyakan bagaimana keluarga kami, menanyakan sekolah anak-anak kami atau sekadar menitip salam untuk keluarga," kata Terry.

"Anak-anak saya sangat mengidolakan Mourinho karena sifatnya itu. Tak heran dia menjadi salah satu manajer terbaik dunia," ujarnya menambahkan.

Sumber: Sky Sports

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Adyaksa Vidi/Editor: Edu Krisnadefa/Published: 24/04/2020)

Video Populer

Foto Populer