Sukses


Liga Inggris: Hadapi Manchester United, Liverpool Goyang?

Bola.com, Jakarta - Legenda Liverpool, Graeme Souness, mengklaim bahwa untuk kali pertama bekas timnya itu bakal 'goyang' ketika menghadapi sang rival, Manchster United. Ini bukan hal yang biasa, dan menurutnya, kehilangan tiga bek jadi alarm keras buat The Reds.

Liverpool akan menghadapi pertandingan besar pada akhir pekan ini di matchday 18 Premier League 2020-2021. Mereka akan menjamu Manchester United di Anfield.

Tensi pertandingan akan semakin besar melihat posisi mereka berdua saat ini. Man United ada di posisi pertama sementara Liverpool ada di peringkat kedua, tertinggal tiga angka dari sang rival.

Pertaruhannya cukup besar di laga ini. Jika Liverpool kalah, MU bisa saja mendapat suntikan rasa percaya diri yang besar untuk terus bertahan di puncak dan bablas meraih gelar juara liga.

Dalam situasi normal, Liverpool pasti akan diunggulkan menang atas Manchester United. Namun sekarang mereka dalam kondis pincang karena tiga bek seniornya mengalami cedera sementara mesin gol trio lini serangnya sedikit macet belakangan ini.

 

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Hilangnya Konsistensi

Kombinasi hal tersebut membuat Liverpool belakangan ini gagal meraih hasil maksimal. Mereka ditahan West Brom dan Newcastle sebelum akhirnya kalah dari Southampton.

Menurut Graeme Souness, hal tersebut merupakan alarm yang jelas bagi Liverpool. Ia mengatakan alarm tersebut memperingatkan pasukan Jurgen Klopp itu bahwa belakangan ini mereka mulai kehilangan konsistensinya.

“Saat Anda menjadi tim papan atas, Anda hanya mengkhawatirkan diri sendiri. Itu yang terjadi di Liverpool beberapa tahun terakhir, tetapi musim ini sulit," bukanya pada Sky Sports.

“Liverpool terengah-engah, itu fakta, bukan saya yang memilih pernyataan dramatis dari langit. Mereka bukan tim yang sama, tidak menemukan konsistensi yang sama, tetapi mereka duduk di urutan kedua di liga," ucapnya.

“Mereka akan berpikir bahwa meskipun mereka tidak berada di sana, mereka masih berada di urutan kedua dan sangat kuat dalam pertarungan [meraih gelar juara], tetapi jika ada satu pertandingan yang ingin dimenangkan United, atau satu pertandingan yang ingin dimenangkan Liverpool, inilah pertandingannya," serunya.

 

3 dari 3 halaman

Gugup?

Di saat performa Liverpool tak konsisten, Manchester United justru dalam tren positif. Graeme Souness pun mengklaim hal itu juga yang membuat The Reds kini mulai grogi saat harus menghadapi tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer tersebut.

"Persaingannya sangat besar dan selalu ada; mereka adalah dua klub sepak bola yang mengerikan dengan kesuksesan yang luar biasa di belakang mereka," pujinya.

“Saya pikir untuk pertama kalinya Liverpool akan menghadapi pertandingan dengan gugup. Selama dua tahun terakhir ini adalah pujian tanpa henti untuk mereka, dan mereka memang pantas mendapatkannya karena penampilannya yang luar biasa, tetapi mereka tak seperti itu musim ini, secara konsisten. Itulah mengapa mereka kehilangan poin yang tidak pernah Anda bayangkan sebelumnya," tuturnya.

"Ketika mereka dalam kondisi terbaiknya, mereka menggertak banyak tim, terutama di atas lapangan, tapi saya tidak melihatnya secara konsisten tahun ini," klaim Souness.

Liverpool akan menghadapi Manchester United dua kali dalam sepekan. Usai bertarung di ajang Premier League, mereka akan berduel lagi di ajang FA Cup.

Sumber: Sky Sports

Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, published 15/1/2021)

Video Populer

Foto Populer