Sukses


Dibuang ke AC MIlan, Diogo Dalot Tetap Sayang Manchester United dan Solskjaer

Bola.com, Jakarta - Fullback AC Milan, Diogo Dalot tetap sayang dengan klub induknya, Manchester United dan manajer Ole Gunnar Solskjaer.

Bagi Dalot, yang akan kembali ke United pada akhir musim, pertandingan dua leg Liga Europa yang sedang berlangsung telah memberinya kesempatan langsung untuk menjadi lawan sang manajer. 

"Saya meninggalkan sesuatu yang baik di sana. Saya berbicara tentang hubungan yang saya miliki dengan orang-orang. Buktinya adalah setelah tujuh atau delapan bulan kami masih memiliki koneksi dan itu perasaan yang sangat baik untukku," katanya.

Berkaca pada leg pertama babak 16 besar di Old Trafford, Dalot punya kesan kembali ke Old Trafford sebagai lawan.

"Saya terbiasa pergi ke bagian lain lapangan sebelum pertandingan. Aneh melihat stadion dari sudut pandang itu, karena saya selalu melihat dari ujung Stretford ke atas. Tapi saya harus mengatakan itu sangat perasaan baik."

Manchester United membeli Diogo Dalot dari FC Porto sejak 2018. Namun, bek Timnas Portugal U-21 itu tidak pernah menembus tempat utama.

Di Manchester United, Diogo Dalot kalah bersaing dengan Aaron Wan-Bissaka. Sebagai pelapis, ia juga hanya menjadi pilihan kedua setelah Timothy Fosu-Mensah.

Video

2 dari 3 halaman

Peran Penting

Sejak bergabung dengan Manchester United pada dua tahun lalu, Diogo Dalot baru membukukan 35 penampilan. Dia masih memiliki kontrak hingga 2023 di Old Trafford.

Di AC Milan, dia sudah tampil dalam 24 laga, mencetak gol dan 2 assist. Dalot memainkan peran penting bagi AC Milan di Liga Europa dan Coppa Italia musim ini dan ia diharapkan bisa bertahan setelah akhir musim.

Menurut Calciomercato, AC Milan akan mempertimbangkan masa depan Dalot ketika musim ini berakhir. Tetapi, prioritas mereka saat ini adalah mengikat Hakan Calhanoglu dan Gianluigi Donnarumma dengan kontrak baru.

3 dari 3 halaman

Mau Permanen di Milan?

Manchester United membayar biaya sebesar 19 juta untuk menandatangani Dalot dari Porto pada 2018.

Menurut laporan yang sama, AC Milan tidak perlu membayar jumlah yang sama jika memilih untuk mengontrak bek kanan itu secara permanen.

Pemain yang berposisi sebagai bek sayap itu menunjukkan performa apik, itu alasan mengapa AC Milan ingin mempermanenkan status pemain asal Portugal itu.

Sumber: Tribal Football

Video Populer

Foto Populer