Liga Inggris: Solskjaer Menghormati Aksi Duo Manchester United yang Bawa Bendera Palestina di Old Trafford

Bola.com, Manchester - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer mengungkapkan sikap respek terhadap dua pemainnya, Paul Pogba dan Amad Diallo, yang memutuskan membentangkan bendera Palestina saat para pemain Manchester United melakukan lap of honour setelah laga kontra Fulham di Old Trafford, Rabu (19/5/2021) dini hari WIB, berakhir.

Manchester United bermain imbang 1-1 dengan Fulham di Old Trafford dalam laga pekan ke-37 Premier League. Edinson Cavani membawa The Red Devils unggul lebih dulu pada menit ke-15. Namun, Fulham mampu membalas lewat gol Joe Bryan pada menit ke-76.

Setelah pertandingan berakhir, para pemain Manchester United melakukan lap of honour untuk para pendukung The Red Devils yang hadir langsung di Old Trafford. Dalam laga pekan ke-37 ini, otoritas Premier League memang mempersilakan pendukung tim tuan rumah untuk hadir di stadion dengan kuota yang dibatasi.

Dalam momen tersebut, dua pemain Manchester United, Paul Pogba dan Amad Diallo, membentangkan bendera Palestina dan membawa bendera itu bersama-sama. Hal ini mirip seperti yang dilakukan pemain Leicester City, Hamza Choudhury dan Wesley Fofana, setelah memastikan gelar juara Piala FA.

Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) tidak akan memberikan sanksi disiplin kepada Choudhury dan Fofana untuk aksi mereka. Solskjaer pun menyebut dirinya menghormati sikap dan aksi yang dilakukan dua pemainnya yang membentangkan bendera Palestina sebagai bentuk dukungan untuk rakyat Palestina yang menjadi konflik antara Hamas dan Israel.

"Kami memiliki pemain dari latar belakang yang berbeda, budaya berbeda, negara berbeda, dan saya pikir kami perlu menghormati sudut pandang mereka jika mereka berbeda dari orang lain," tegas Solskjaer seperti dilansir dari Manchester Evening News.

"Jika pemain saya memikirkan hal selain sepak bola, dan itu positif, saya pikir kita bisa melihat bahwa banyak pemain sudah melakukan hal itu karena menaruh perhatian terhadap masalah itu. Marcus Rashford sebagai contoh. Ia membuat perbedaan. Kami menghormati hak mereka untuk memiliki pandangan yang berbeda," lanjut manajer Manchester United itu.

Video