Sukses


3 Raksasa Inggris yang Sengsara Musim Ini: Bensin Arsenal Habis, MU Gagal Hentikan Man City, Chelsea Modal Boros

Bola.com, Jakarta - Kompetisi sepak bola Inggris musim ini telah berakhir pada Sabtu (3/6/2023), ditandai dengan keberhasilan Man City menyegel trofi juara Piala FA. Namun, yang menarik ada tiga klub besar Liga Inggris yang cukup nelangsa pada musim ini.

Bicara kompetisi sepak bola Inggris, ada tiga trofi yang diperebutkan, yaitu trofi Premier League sebagai kompetisi kasta tertinggi Liga Inggris, kemudian Piala FA sebagai turnamen sepak bola tertua di Inggris, dan Piala Liga Inggris atau yang kini dikenal dengan sebutan Carabao Cup.

Trofi pertama sudah dipastikan sejak Februari 2023, yaitu Carabao Cup. Manchester United (MU) menjadi pemenangnya setelah mengalahkan Newcastle United dengan skor 2-0 pada laga final di Wembley, pada 26 februari 2023.

Setelah itu, dua trofi kompetisi domestik Inggris lainnya disabet oleh Man City. Tim asuhan Pep Guardiola itu memenangi persaingan dengan Arsenal dalam menjuarai Premier League musim ini, sementara trofi Piala FA diraih The Citizens setelah mengalahkan MU di laga final.

Dalam pantauan Bola.com, ada tiga klub Liga Inggris yang tergolong cukup sengsara pada musim ini, terkait dengan peluang mereka bersaing untuk meraih gelar juara. Siapa saja mereka?

2 dari 5 halaman

Arsenal

Berada di puncak klasemen Premier League dalam total 249 hari adalah sebuah gambaran bagaimana Arsenal menjadi kandidat kuat untuk mengakhiri penantian untuk kembali juara di kompetisi kasta tertinggi Liga Inggris itu.

Namun, tim asuhan Mikel Arteta itu seakan kehilangan bensin pada akhir kompetisi.

Sempat unggul delapan poin atas Man City pada Februari 2023, Arsenal seakan kehilangan momentum saat tiga kali bermain imbang secara beruntun, masing-masing 2-2 melawan Liverpool dan West Ham United, serta 3-3 saat melawan Southampton.

Arsenal kemudian kalah 1-4 dari Man City yang otomatis membuat tim asuhan Pep Guardiola itu mengambil alih puncak klasemen Premier League. Buntutnya saat The Gunners seharusnya terus meraih kemenangan sembari berharap Man City gantian terpeleset, malah mereka yang terpeleset.

Arsenal kalah telak 0-3 dari Brighton dan 0-2 dari Nottingham Forest yang membuat Man City berhasil memastikan gelar juara sebelum menghadapi Chelsea pada pekan ke-37 Premier League. Mikel Arteta bahkan tidak bisa menyembunyikan kekecewaan setelah benar-benar gagal membawa The Gunners menjadi juara.

"Kami sedih karena kami kalah dalam pertandingan ini, dan juga karena hari ini kami resmi gagal menjadi juara," ujar Mikel Arteta dalam laman resmi Arsenal tepat setelah kekalahan dari Nottingham Forest.

3 dari 5 halaman

Manchester United

Manchester United (MU) sebenarnya tidak mengalami musim yang terlalu buruk jika dibandingkan dengan beberapa musim sebelumnya. Bahkan Erik ten Hag cukup dianggap membawa The Red Devils kembali ke jalur yang benar.

Indikatornya adalah ketika MU berhasil menjuarai Carabao Cup 2022/2023 pada 26 Februari 2023. Saat itu MU masih punya peluang untuk menambah trofi lagi karena masih punya sedikit peluang di Premier League dan mampu melangkah hingga final Piala FA.

Namun, pada akhirnya MU tak mampu bersaing dengan Arsenal dan Man City untuk mengejar trofi juara Premier League. The Red Devils akhirnya hanya berjuang agar bisa finis di posisi empat besar Liga Inggris demi tampil di Liga Champions musim depan.

Target itu tercapai dan tujuan selanjutnya adalah menjuarai Piala FA. Sayangnya, dalam laga final menghadapi rival sekota, Man City, MU harus kalah 1-2. The Red Devils pun harus puas hanya meraih trofi juara Carabao Cup dan kembali ke Liga Champions musim depan.

4 dari 5 halaman

Chelsea

Klub yang bermarkas di Stamford Bridge ini bisa dibilang gagal total pada musim ini. Chelsea hanya melangkah sampai babak ketiga di Piala FA dan Carabao Cup, tersingkir di perempat final Liga Champions, dan menyelesaikan Premier League di posisi ke-12.

Faktor buruknya performa Chelsea juga dibuktikan dengan keputusan klub melakukan pergantian pelatih hingga dua kali. Artinya ada tiga manajer yang menangani The Blues sepanjang musim 2022/2023.

Mulai dari Thomas Tuchel yang dipecat pada 7 September 2022, kemudian Graham Potter yang dipecat pada 2 April, dan Frank Lampard yang menjadi caretaker hingga musim berakhir.

Padahal belanja pemain Chelsea tergolong gila-gilaan untuk musim ini. Raheem Sterling, Kalidou Koulibaly, Cesare Casadei, Wesley Fofana, Pierre-Emerick Aubameyang, Marc Cucurella, dan Denis Zakaria adalah sebagian dari rekrutan yang dilakukan oleh Chelsea pada musim panas 2022.

Kemudian pada Januari 2023 datang Mykhailo Mudryk, Enzo Fernandes, dan Joao Felix yang direkrut untuk memperdalam skuad. Namun, itu semua tidak membantu The Blues untuk bisa memperbaiki performanya dan malah makin tenggelam.

5 dari 5 halaman

Persaingan Premier League

Video Populer

Foto Populer