Ih...Jahat Banget Liverpool, Terkuak Aksi Anti-Arsenal dalam Pembelian Roberto Firmino

Liverpool dan Arsenal tak hanya saling bunuh, tapi juga menyimpan banyak dendam yang membuat rivalitas keduanya kian panas membara. Satu di antaranya tersaji pada 2015 silam.

Saat itu, Liverpool baru saja mengangkut Roberto Firmino dari klub Jerman, TSG 1899 Hoffenheim, dengan nilai transfer 41 juta euro. Liverpool memasukkan 'klausul Anti-Arsenal' ke dalam kontrak jangka panjang penyerang Brasil itu.

Teh Reds siap melepas Firmino ke klub mana pun dengan banderol 98 juta euro atau sekitar Rp 1,4 triliun, kecuali kepada Arsenal. Loh! Kebijakan tersebut bukan tanpa sebab.

Tak ada asap jika tak ada api. Pada 2013, Liverpool memagari mesin golnya asal Uruguay, Luis Suarez, dengan banderol 40 juta pounds. Bermaksud meledek, Arsenal mengajukan penawaran 40 juta dan 1 pound.

Tak terima dipermalukan dengan cara seperti itu, petinggi Liverpool kontan berang dan memasukkan Arsenal dalam daftar hitam terkait pelepasan Firmino. John W. Henry, pemilik Liverpool, ikut geram.

Pengusaha asal Amerika Serikat itu balik menyerang Arsenal via cuitannya. Dia menulis: "Menurutmu, rokok apa yang mereka isap di sana, di Emirates?".

Saat ini, Firmino sudah tak lagi di Anfield. Penyerang berusia 31 tahun itu memilih meneruskan karier ke Arab Saudi. Ia bergabung dengan Al Ahli via jendela transfer musim panas 2013.

Bersama Liverpool, Firmino sukses mempersembahkan bejibun trofi yang membuat fan sangat menghormatinya dan akan mengenangnya sebagai legenda. Gelar Liga Inggris 2019/2020 dan Liga Champions 2018/2019 merupakan momen emas Firmino selama bertarung di bawah panji-panji kebesaran Anfield Gank.

Sumber : Sportskeeda