Sukses

Sepanjang sejarah Premier League Liga Inggris yang dimulai sejak musim 1992/1993, gelar top skor mayoritas diraih oleh para pemain yang berasal dari klub Big Six, yaitu klub-klub yang konsisten berada di papan atas klasemen Premier League dari musim ke musim. Namun nyatanya, 5 pemain dari luar klub Big Six berikut mampu memutus dominasi tersebut dengan menjadi top skor. Berikut kelima pemain tersebut. (AFP/Lindsey Parnaby)
1/5

Sepanjang sejarah Premier League Liga Inggris yang dimulai sejak musim 1992/1993, gelar top skor mayoritas diraih oleh para pemain yang berasal dari klub Big Six, yaitu klub-klub yang konsisten berada di papan atas klasemen Premier League dari musim ke musim. Namun nyatanya, 5 pemain dari luar klub Big Six berikut mampu memutus dominasi tersebut dengan menjadi top skor. Berikut kelima pemain tersebut. (AFP/Lindsey Parnaby)

Selengkapnya
Dua striker dari luar klub Big Six, Chris Sutton (Blackburn Rovers) dan Dion Dublin (Coventry City) mampu menjadi top skor pada Premier League musim 1997/1998 bersanding dengan striker Liverppol, Michael Owen. Ketiganya mampu mencetak 18 gol bagi klubnya masing-masing. Khusus bagi Chris Sutton dan Dion Dublin, keduanya mampu mengungguli raihan gol para pemain klub Big Six, seperti Dennis Bergkamp (Arsenal) dan Andy Cole (Manchester United). (Kolase Foto AFP)
1/5

Dua striker dari luar klub Big Six, Chris Sutton (Blackburn Rovers) dan Dion Dublin (Coventry City) mampu menjadi top skor pada Premier League musim 1997/1998 bersanding dengan striker Liverppol, Michael Owen. Ketiganya mampu mencetak 18 gol bagi klubnya masing-masing. Khusus bagi Chris Sutton dan Dion Dublin, keduanya mampu mengungguli raihan gol para pemain klub Big Six, seperti Dennis Bergkamp (Arsenal) dan Andy Cole (Manchester United). (Kolase Foto AFP)

Selengkapnya
Semusim berikutnya pada 1998/1999, pemain dari luar klub Big Six kembali unjuk kemampuan dengan menjadi top skor di Premier League. Ia adalah Jimmy Floyd Hasselbaink, striker milik Leeds United yang mencetak total 18 gol untuk menjadi yang tertajam di Premier League 1998/1999 bersakding dengan dua pemain dari Klub Big Six, Michael Owen (Liverpool) dan Dwight Yorke (Manchester United). (leedsunited.com)
1/5

Semusim berikutnya pada 1998/1999, pemain dari luar klub Big Six kembali unjuk kemampuan dengan menjadi top skor di Premier League. Ia adalah Jimmy Floyd Hasselbaink, striker milik Leeds United yang mencetak total 18 gol untuk menjadi yang tertajam di Premier League 1998/1999 bersakding dengan dua pemain dari Klub Big Six, Michael Owen (Liverpool) dan Dwight Yorke (Manchester United). (leedsunited.com)

Selengkapnya
Pada Premier League musim berikutnya pada 1999/2000 kembali muncul top skor dari pemain di luar klub Big Six, yaitu Kevin Phillips yang membela klub yang baru promosi ke Premier League, Sunderland. Ia sukses memimpin sendirian di puncak top skor dengan torehan 30 gol, mengungguli para striker klub Big Six seperti Duo Manchester United, Dwight Yorke dan Andy Cole serta andalan Arsenal, Thierry Henry. (AFP/PA/Peter Wilcock)
1/5

Pada Premier League musim berikutnya pada 1999/2000 kembali muncul top skor dari pemain di luar klub Big Six, yaitu Kevin Phillips yang membela klub yang baru promosi ke Premier League, Sunderland. Ia sukses memimpin sendirian di puncak top skor dengan torehan 30 gol, mengungguli para striker klub Big Six seperti Duo Manchester United, Dwight Yorke dan Andy Cole serta andalan Arsenal, Thierry Henry. (AFP/PA/Peter Wilcock)

Selengkapnya
Striker terakhir dari klub di luar Big Six yang mampu menjadi top skor di Premier League adalah striker Leicester City, Jamie Vardy. Momen itu terjadi pada Premier League musim 2019/2020, di mana ia mampu memimpin sendirian di puncak top skor dengan torehan 23 gol. Ia mampu mengungguli para andalan klub Big Six seperti Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal), Raheem Sterling (Man City), Mohamed Salah (Liverpool) dan Harry Kane (Tottenham Hotspur). (AFP/Lindsey Parnaby)
1/5

Striker terakhir dari klub di luar Big Six yang mampu menjadi top skor di Premier League adalah striker Leicester City, Jamie Vardy. Momen itu terjadi pada Premier League musim 2019/2020, di mana ia mampu memimpin sendirian di puncak top skor dengan torehan 23 gol. Ia mampu mengungguli para andalan klub Big Six seperti Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal), Raheem Sterling (Man City), Mohamed Salah (Liverpool) dan Harry Kane (Tottenham Hotspur). (AFP/Lindsey Parnaby)

Selengkapnya
Sepanjang sejarah Premier League Liga Inggris yang dimulai sejak musim 1992/1993, gelar top skor mayoritas diraih oleh para pemain yang berasal dari klub Big Six, yaitu klub-klub yang konsisten berada di papan atas klasemen Premier League dari musim ke musim. Namun nyatanya, 5 pemain dari luar klub Big Six berikut mampu memutus dominasi tersebut dengan menjadi top skor. Berikut kelima pemain tersebut. (AFP/Lindsey Parnaby)
Dua striker dari luar klub Big Six, Chris Sutton (Blackburn Rovers) dan Dion Dublin (Coventry City) mampu menjadi top skor pada Premier League musim 1997/1998 bersanding dengan striker Liverppol, Michael Owen. Ketiganya mampu mencetak 18 gol bagi klubnya masing-masing. Khusus bagi Chris Sutton dan Dion Dublin, keduanya mampu mengungguli raihan gol para pemain klub Big Six, seperti Dennis Bergkamp (Arsenal) dan Andy Cole (Manchester United). (Kolase Foto AFP)
Semusim berikutnya pada 1998/1999, pemain dari luar klub Big Six kembali unjuk kemampuan dengan menjadi top skor di Premier League. Ia adalah Jimmy Floyd Hasselbaink, striker milik Leeds United yang mencetak total 18 gol untuk menjadi yang tertajam di Premier League 1998/1999 bersakding dengan dua pemain dari Klub Big Six, Michael Owen (Liverpool) dan Dwight Yorke (Manchester United). (leedsunited.com)
Pada Premier League musim berikutnya pada 1999/2000 kembali muncul top skor dari pemain di luar klub Big Six, yaitu Kevin Phillips yang membela klub yang baru promosi ke Premier League, Sunderland. Ia sukses memimpin sendirian di puncak top skor dengan torehan 30 gol, mengungguli para striker klub Big Six seperti Duo Manchester United, Dwight Yorke dan Andy Cole serta andalan Arsenal, Thierry Henry. (AFP/PA/Peter Wilcock)
Striker terakhir dari klub di luar Big Six yang mampu menjadi top skor di Premier League adalah striker Leicester City, Jamie Vardy. Momen itu terjadi pada Premier League musim 2019/2020, di mana ia mampu memimpin sendirian di puncak top skor dengan torehan 23 gol. Ia mampu mengungguli para andalan klub Big Six seperti Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal), Raheem Sterling (Man City), Mohamed Salah (Liverpool) dan Harry Kane (Tottenham Hotspur). (AFP/Lindsey Parnaby)

Foto: Daftar 5 Pemain di Luar Klub Big Six yang Sukses Menjadi Top Skor Sepanjang Sejarah Premier League Liga Inggris

Sepanjang sejarah Premier League Liga Inggris yang dimulai sejak musim 1992/1993, gelar top skor mayoritas diraih oleh para pemain yang berasal dari klub Big Six, yaitu klub-klub yang konsisten berada di papan atas klasemen Premier League dari musim ke musim. Namun nyatanya, 5 pemain dari luar klub Big Six berikut mampu memutus dominasi tersebut dengan menjadi top skor. Berikut kelima pemain tersebut.
Photographer:
Hendriyan

Foto Terkini

Tim bulu tangkis putri Indonesia berfoto di atas podium saat mendapatkan medali perak Piala Uber 2024 di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (5/5/2024). Apriyani dan kolega takluk dengan skor 0-3 dari tuan rumah China. (AFP/Wang Zhao)5
Ragam
Foto: Terima Kasih! Berikut Potret Perjuangan Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia di Final Uber Cup 2024
Tim bulu tangkis putri Indonesia tumbang dari China pada babak final Piala Uber 2024 yang berlangsung di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (5/5/2024). Apriyani dan kolega takluk dengan skor 0-3 dari tuan rumah. Indonesia langsung kalah di match pertama ketika Gregoria Mariska Tunjung kandas dari tunggal putri pertama China, Chen Yu Fei: 7-21, 16-21. Kemudian, pasangan Siti Fadia/Ribka Sugiarto gagal berbuat banyak ketika bersua Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Keduanya kandas dengan skor 11-21, 8-21. Ester Nurumi Tri Wardoyo jadi satu-satunya pemain Indonesia yang bisa mencuri set dari skuad China. Sayangnya ia juga harus kandas dari He Bing Jiao 21-10, 15-21, 17-21.
Kiper Arsenal, David Raya berusaha mementahkan bola hasil sundulan pemain Tottenham Hotspur, Cristian Romero pada laga lanjutan Liga Inggris 2023/2024 di Tottenham Hotspur Stadium, London, Inggris, 28 April 2024. (AFP/Ben Stansall)5
Dunia
Foto: Sabet Penghargaan Sarung Tangan Emas, Begini Aksi Solid David Raya Bersama Arsenal Sepanjang Liga Inggris 2023/2024
Kiper Arsenal, David Raya dianugerahi penghargaan Sarung Tangan Emas atau Golden Glove Liga Inggris musim 2023/2024 pada Sabtu (04/05/2024). Kesuksesan Raya memenangkan penghargaan tersebut tak lepas dari penampilan gemilangnya di bawah mistar The Gunners pada musim ini. Kiper asal Spanyol tersebut sejauh ini telah mencatatkan 15 clean sheet dan tak mampu dikejar oleh dua pesaingnya, kiper Everton Jordan Pickford dengan 12 clean sheet. Ia juga berpeluang untuk membawa Arsenal juara liga pada musim ini. Selain itu, dirinya kemungkinan besar akan dipermanenkan pada musim depan. Seperti diketahui, David Raya merupakan kiper pinjaman dari Brentford.
Tim putri Indonesia sukses menyingkirkan Korea Selatan lewat kemenangan 3-2 pada babak semifinal Piala Uber 2024 di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Sabtu (4/5/2024). Tiga angka kemenangan Tim Uber Indonesia dihasilkan lewat sapu bersih di nomor tunggal melalui aksi Gregoria Mariska Tunjung, Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Komang Ayu Cahya Dewi. Hasil ini mengulang pencapaian 16 tahun lalu saat terakhir kali para srikandi bulu tangkis Indonesia mentas di final Piala Uber tahun 2008. (AP Photo/Ng Han Guan)8
Ragam
Foto: Sapu Bersih di Tunggal, Indonesia Singkirkan Korea Selatan untuk Ulangi Capaian 16 Tahun Silam Melaju ke Final Piala Uber 2024
Tim putri Indonesia sukses menyingkirkan Korea Selatan lewat kemenangan 3-2 pada babak semifinal Piala Uber 2024 di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Sabtu (4/5/2024). Tiga angka kemenangan Tim Uber Indonesia dihasilkan lewat sapu bersih di nomor tunggal melalui aksi Gregoria Mariska Tunjung, Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Komang Ayu Cahya Dewi. Hasil ini mengulang pencapaian 16 tahun lalu saat terakhir kali para srikandi bulu tangkis Indonesia mentas di final Piala Uber tahun 2008.
Tim Uber Indonesia hanya membutuhkan tiga partai awal untuk menyingkirkan Thailand pada laga perempatfinal Piala Uber 2024 yang digelar di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Jumat (3/5/2024). Gregoria Mariska Tunjung dkk menang 3-0 untuk memastikan bersua Korea Selatan di semifinal, Sabtu (4/5/2024). Kemenangan Tim Uber Indonesia ditentukan oleh Ester Nurumi Tri Wardoyo yang turun di partai ketiga, setelah sebelumnya Indonesia unggul 2-0 lewat Gregoria Mariska Tunjung dan pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. (AP Photo/Ng Han Guan)6
Ragam
Foto: Aksi Jatuh Bangun Ester Nurumi Tri Wardoyo Pastikan Tim Uber Indonesia Singkirkan Thailand untuk Melenggang ke Semifinal
Tim Uber Indonesia hanya membutuhkan tiga partai awal untuk menyingkirkan Thailand pada laga perempatfinal Piala Uber 2024 yang digelar di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Jumat (3/5/2024). Gregoria Mariska Tunjung dkk menang 3-0 untuk memastikan bersua Korea Selatan di semifinal, Sabtu (4/5/2024). Kemenangan Tim Uber Indonesia ditentukan oleh Ester Nurumi Tri Wardoyo yang turun di partai ketiga, setelah sebelumnya Indonesia unggul 2-0 lewat Gregoria Mariska Tunjung dan pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Acara nonton bareng laga perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 antara Timnas Indonesia U-23 menghadapi Irak di Plaza Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (2/5/2024) malam yang dihadiri ribuan masyarakat suporter Timnas Indonesia berlangsung dalam suasana meriah sekaligus diliputi ketegangan. Saat Timnas Indonesia mencetak gol untuk terlebih dahulu unggul, suasana gemuruh langsung terasa. Suasana berubah menjadi ketegangan saat Irak berhasil menyamakan skor hingga berbalik unggul dan akhirnya memenangkan laga. Acara nonton bareng juga dihadiri oleh pejabat pemerintah, Menpora RI, Dito Ariotedjo, hingga komedian Dustin Tiffani. (Bola.com/Afi)7
Indonesia
Foto: Mas Menteri hingga Dustin Tiffani Larut dalam Ketegangan Nonton Bareng Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak di Plaza Kemenpora
Acara nonton bareng laga perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 antara Timnas Indonesia U-23 menghadapi Irak di Plaza Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (2/5/2024) malam yang dihadiri ribuan masyarakat suporter Timnas Indonesia berlangsung dalam suasana meriah sekaligus diliputi ketegangan. Saat Timnas Indonesia mencetak gol untuk terlebih dahulu unggul, suasana gemuruh langsung terasa. Suasana berubah menjadi ketegangan saat Irak berhasil menyamakan skor hingga berbalik unggul dan akhirnya memenangkan laga. Acara nonton bareng juga dihadiri oleh pejabat pemerintah, Menpora RI, Dito Ariotedjo, hingga komedian Dustin Tiffani.

Copyright © 2024 bola.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved