Sukses


Son Heung-min Resmi Meninggalkan Tottenham: Timing yang Sempurna

Kapten Tottenham Hotspur, Son Heung-min, sudah mengumumkan keputusannya untuk meninggalkan klub London utara tersebut.

Bola.com, Jakarta - Kabar mengejutkan datang dari Tottenham Hotspur. Kapten sekaligus ikon klub, Son Heung-min, resmi mengumumkan kepergiannya setelah mengabdi selama satu dekade.

Pemain asal Korea Selatan itu menyampaikan keputusannya menjelang laga uji coba melawan Newcastle United di tanah kelahirannya.

Dalam konferensi pers yang emosional, pelatih kepala Spurs, Thomas Frank, memberikan penghormatan besar kepada Son dan menyebut bahwa kepergian sang bintang datang dengan timing yang sempurna.

Son Heung-min, yang kini berusia 33 tahun, menegaskan ia telah mencapai semua yang ia bisa di London Utara. Setelah musim lalu menjadi kapten pertama yang mengangkat trofi Eropa bagi Spurs, dengan menjuarai Liga Europa, ia merasa kini saatnya mencari tantangan baru.

“Dia sudah berada di sini selama 10 tahun, bukan hanya 10 tahun tapi 10 tahun yang luar biasa,” ujar Thomas Frank, dikutip dari Football London.

“Ia benar-benar legenda Spurs dalam segala hal. Menurut saya, dia salah satu winger terbaik yang pernah bermain di Premier League,” lanjut sang pelatih.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Nyaris Sempurna

Frank juga mengapresiasi keputusan klub yang membuka ruang bagi Son untuk pergi dalam momen yang penuh kehormatan.

“Tidak mudah menemukan waktu yang sempurna untuk berpisah, tetapi saya rasa ini waktunya. Ia mengakhiri semuanya dengan sebuah trofi, telah menjadi pemain kunci selama bertahun-tahun. Ini akhir yang nyaris sempurna bagi keluarga yang bahagia," ujarnya.

Frank memastikan Son akan menjadi kapten dan starter dalam laga melawan Newcastle United, yang bisa jadi merupakan penampilan terakhirnya dengan seragam Tottenham.

Spurs juga akan menghadapi Bayern Munich pada Kamis mendatang, kemungkinan mempertemukan Son dengan mantan tandemnya, Harry Kane, sebelum melawan PSG di Piala Super Eropa pada 13 Agustus 2025.

3 dari 4 halaman

Son Akan Berlabuh di Mana?

Meski ditanya soal masa depan kariernya, Son memilih untuk tidak membicarakan transfer. Fokus utamanya saat ini hanya laga melawan Newcastle United.

Namun, laporan terbaru menyebutkan ia sangat mungkin bergabung dengan klub Major League Soccer (MLS), Los Angeles FC, menggantikan Olivier Giroud yang telah kembali ke Eropa bersama Lille.

Klub-klub dari Liga Pro Saudi juga dikabarkan tertarik, tetapi preferensi utama Son adalah bermain di MLS.

4 dari 4 halaman

Rekor dan Warisan yang Ditinggalkan

Selama 10 tahun membela Spurs, Son mencatatkan 173 gol dari 454 penampilan, menjadikannya pencetak gol terbanyak kelima sepanjang masa klub, sekaligus pemain asing dengan gol terbanyak dalam sejarah Tottenham. Ia juga mengoleksi 101 assist.

Puncak prestasinya datang pada musim 2021/2022, ketika ia menjadi pemain Asia pertama yang memenangkan Golden Boot Premier League, berbagi penghargaan dengan Mohamed Salah.

Dua tahun sebelumnya, ia juga meraih FIFA Puskás Award atas gol solo ikoniknya melawan Burnley.

Sumber: Sportsmole

Video Populer

Foto Populer