Oxford United Sambut Kembalinya Ole Romeny usai Gagal Loloskan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Ole Romeny absen cukup lama bersama Oxford United memasuki awal musim 2025/2026. Ia mengalami cedera engkel usai dilanggar pemain Arema FC dalam laga Pramusim bertajuk Piala Presiden 2025 di Bandung, bulan Juli lalu.

Tekel dan cedera pergelangan kaki yang dialaminya membuat Romeny absen di final Piala Presiden melawan klub Thailand, Port FC. Oxford United kalah dan harus puas menjadi runner-up.

Ole Romeny pun harus naik meja operasi dan menjalani pemulihan dalam waktu lebih dari tiga bulan. Ia terpaksa absen alias belum bermain untuk timnya musim ini, yang sudah berjalan 9 pertandingan Divisi Championship.

Dalam 9 laga tanpa Ole Romeny, Oxford United untuk sementara berada di papan bawah dengan dengan nilai 6 dan sudah tersingkir di putaran kedua Piala Liga Inggris.

Musim lalu, Ole Romeny bermain separuh musim usai direkrut dari FC Utrecht di musim dingin 2025, dan mencetak satu gol dari 14 pertandingan.

Setelah pulih dari cedera dan kembali berlatih, menjadi kode bahwa Ole Romeny berpeluang bermain akhir pekan nanti saat kompetisi Divisi Championship dilanjutkan pasca jeda Internasional.

Oxford United dijadwalkan menjamu Derby County, di Kassam Stadium, Sabtu (18/10/2025) pukul 18.30 WIB. Patut ditunggu kiprah comeback Ole Romeny bersama Oxford United.

Ole Romeny menjadi mesin gol Timnas Indonesia sebelum cedera, atau ketika berkiprah di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Ia mencetak gol beruntun di tiga laga, yakni ke gawang Australia, Bahrain, dan China.

Setelah pulih dari cedera, pelatih Patrick Kluivert memanggilnya kembali untuk menghadapi persaingan melawan Arab Saudi dan Irak di ronde keempat Kualifikasi. Ia dimainkan sebagai pemain pengganti saat melawan Arab Saudi maupun Irak.

Ole Romeny diturunkan pada menit ke-65 menggantikan Ragnar Oratmangoen saat bersua Arab Saudi. Ia membawa cukup berbedaan di lini depan, termasuk aksinya yang dilanggar pemain Arab Saudi dan berbuah penalti untuk Indonesia.

Sementara saat menghadapi Irak, diturunkan menit ke-56 menggantikan Mauro Zijlstra. Aksi Ole sempat membuat barisan pertahanan Irak kalang kabut. Meski lagi-lagi masih belum cukup membantu Timnas Indonesia ke Piala Dunia tahun depan.