Sukses


MotoGP Austin: Maverick Vinales Cari Penawar Duka

Bola.com, Austin - Pebalap Suzuki Ecstar, Maverick Vinales, membidik hasil gemilang pada balapan MotoGP Austin, 10 April 2016. Dia ingin membayar kegagalannya pada balapan MotoGP Argentina, 3 April 2016.

Saat tampil di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, Vinales sebenarnya tampil cukup apik. Bahkan pebalap asal Spanyol itu sempat nangkring di posisi ketiga.

Saat balapan hendak berakhir, Vinales yang mengancam posisi Valentino Rossi justru harus mengakhiri balapan. Rookie of The Year MotoGP 2015 itu tergelincir di tikungan pertama. Dia pun harus mengakhiri balapan.

"Saya tak sabar untuk pergi ke Texas dan menyingkirkan rasa pahit yang tertinggal pada saya saat balapan di Argentina," ujar Vinales seperti dikutip Crash, Kamis (7/4/2016).

Pebalap berusia 21 tahun ini mengaku sangat menyesal dengan kegagalannya tersebut. Dia merasa semua pekerjaan yang telah dilakukannya dan tim menjadi sia-sia.

"Namun balapan dan akhir pekan secara keseluruhan memberikan kami kepastian bahwa tim ini menuju arah yang benar dan kami bisa melawan untuk bersaing di depan," tutur Vinales.

Dia kemudian berharap cuaca di Sirkuit Austin pada saat balapan nanti tak menimbulkan masalah. "Mari berharap cuaca yang baik, yang memungkinkan saya menikmati akhir pekan ini," katanya.

"Saya suka trek di sana dan dalam kepercayaan diri yang baik sesegera mungkin, karena saya ingin mendapatkan hasil yang layak," tambah Vinales.

Video Populer

Foto Populer