Sukses


Valentino Rossi dan Duel Paling Sengit di MotoGP Assen

Bola.com, Assen - Sebagai tempat paling lama yang dipakai untuk ajang grand prix balap motor, sirkuit Assen akan menjadi tuan rumah pada lanjutan balapan MotoGP akhir pekan ini. Sirkuit yang sudah dipakai sejak 1949 itu menjadi saksi sejumlah pertarungan sengit para rider untuk menjadi yang tercepat. 

Berikut ini tiga duel klasik dan seru yang pernah terjadi di Assen:

1. GP500 1993

Pebalap tim Suzuki, Kevin Schwantz, datang ke Assen dengan catatan mengesankan pada 1993. Rider asal AS itu menang tiga kali dari enam lomba yang sudah dilangsungkan.

Ia juga selalu naik podium dalam enam seri sebelumnya. Schwantz meninggalkan juara bertahan Wayne Rainey yang ada di posisi dua dengan dua kemenangan dan tiga kali naik podium.

Saat lomba, Rainey justru kedodoran. Schwantz mendapatkan perlawanan ketat dari Michael Doohan yang start dari pole position dan Alex Barros.

Pertarungan ketat terjadi antara tiga rider tersebut. Sejak start, hingga masuk ke tikungan terakhir, ketiganya terlibat dalam duel seru. Schwantz akhirnya menang, disusul Doohan dan Barros di belakangnya.

2 dari 3 halaman

2

2. MotoGP 2002

Musim balap 2002 adalah masa peralihan dari motor dua tak 500 cc ke motor empat tak 990 cc. Valentino Rossi menang dalam lima lomba dalam enam lomba yang sudah dilangsungkan. Ia unggul jauh dari peringkat dua Tohru Ukawa.

Rossi yang kala itu masih membela tim Honda mengawali balapan dari posisi pole. Ia bersaing ketat dengan rider Honda lainnya, Alex Barros, yang start dari posisi lima.

Duel Rossi yang memakai motor RC211V empat tak dan Barros yang menunggangi motor NSR500 dua tak berlangsung sengit. Pada akhirnya, Rossi yang menang, unggul dua detik atas Barros.

3 dari 3 halaman

3

3. MotoGP 2015

Musim lalu, Assen menjadi pemicu perseteruan Valentino Rossi dan Marc Marquez. Jorge Lorenzo yang sebelumnya menang di empat balapan berturut-turut tertinggal sejak awal.

Sepanjang lomba berjalan Rossi bersaing ketat dengan Marquez. Puncaknya terjadi di lap terakhir.

Saat tengah berduel, keduanya bersenggolan di tikungan terakhir. Rossi lalu meluncur ke luar lintasan. Namun justru hal tersebut membuatnya berada di depan Marquez dan menang karena ia memotong trek.

Usai lomba, kubu Marc sempat melancarkan protes karena Rossi dianggap melakukan tindakan ilegal untuk meraih kemenangan. Hanya saja, pengawas lomba mengabaikan protes tersebut dan Valentino Rossi tetap dianggap sebagai pemenang MotoGP Assen.

 

Video Populer

Foto Populer