Ini Alasan Marquez Tak Mau Remehkan Rossi - Vinales

Bola.com, Jerez - Pebalap Spanyol, Marc Marquez, tak mau jemawa meskipun tiga rider Honda bakal start di posisi tiga terdepan pada MotoGP Jerez, Minggu (7/5/2017). Menurut dia, duo pebalap Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, yang start dari posisi keempat dan ketujuh tak bisa diremehkan karena kondisi di Sirkuit Jerez terus berubah setiap hari.

Marquez menempati posisi start kedua, tepat di belakang rekan setimnya, Dani Pedrosa. Sedangkan posisi start ketiga diisi oleh pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow.

"Saya pikir ini akan menjadi balapan yang berat dan kami harus melahap banyak lap," kata Marquez, seperti dilansir Crash, Sabtu (6/5/2017).

"Sepertinya Maverick lebih cepat daripada Valentino, tapi Valentino adalah Valentino dan Anda tak pernah tahu," imbuh pebalap berjuluk Baby Alien tersebut.

Dalam beberapa kesempatan, Rossi membuat kejutan dengan berhasil naik podium meski start di baris belakang, termasuk pada MotoGP Qatar dan Argentina pada musim ini. Faktor inilah yang membuat Marquez sangat mewaspadai ancaman Rossi.

"Besok (hari ini) dia akan ada di sana, dia bakal cepat. Normalnya kecepatan pada balapan Minggu lebih lamban daripada saat latihan. Sepertinya saat balapan cuaca bakal lebih hangat, jadi trek bakal lebih licin, jadi semuanya bisa berubah," kata Marc Marquez.

Sirkuit Jerez selama ini dikenal lebih ramah untuk Yamaha dibanding Honda. Bahkan, statistik Rossi sangat cemerlang di sirkuit ini, dengan memenangi tujuh balapan di kelas premier. Kedua faktor tersebut tak bisa diabaikan oleh Marquez.

"Sepertinya titik kuat kami berkurang pada tahun ini, tapi titik lemah kami sedikit lebih baik. Jadi, itu membuat kondisi imbang untuk semusim. Tentu saja kondisi ini sulit dipahami karena awalnya saya memprediksi Yamaha bakal sangat kuat di sini (Sirkuit Jerez)," ungkap Marquez.

"Tapi mungkin kondisi di Jerez berubah dari hari ke hari. Kemarin kami lebih kesulitan, hari ini lebih baik. Mungkin saja besok (hari ini) Yamaha bakal lebih baik," tegas Marc Marquez.