Sukses


Kondisi Aspal Sirkuit Silverstone Tak Layak Gelar Balapan MotoGP

Jakarta - Petugas Keselamatan FIM, Franco Uncini, menyebut aspal baru Sirkuit Silverstone tahun ini telah memburuk sejak pertama kali diletakkan. Itu sebabnya, keputusan untuk membatalkan balapan di MotoGP Inggris, Minggu (26/8) dipilih.

Uncini sebenarnya melakukan pengecekan kondisi aspal di Sirkuit Silverstone pada Februari lalu. Saat itu kondisi aspal, genggaman, hingga benjolan yang terdapat di lintasan sepanjang 5,8 km sudah tak terlihat.

Pembalap MotoGP asal Inggris, Cal Crutchlow (LCR Honda) bahkan memberikan umpan balik yang bagus satu bulan setelah pengecekan tersebut. Sayangnya, kondisi itu berubah drastis selama pembalap MotoGP melakukan sesi latihan bebas, kualifikasi, hingga pemanasan.

Para peserta kompak mengatakan ketidakpuasannya terhadap kondisi Sirkuit Silverstone. Pasalnya, masih terdapat beberapa titik bergelombang yang dirasakan pembalap di kelas utama MotoGP.

"Saya datang ketika aspal baru dibaringkan, pada akhir Februari. Pada saat saya melakukan inspeksi dan Tarmac tampak sangat bagus, dalam hal gundukan, koneksi, dan juga genggaman. Itu dikonfirmasi oleh Cal Crutchlow yang melakukan tes pada motor satu bulan kemudian," kata Uncini dikutip dari Autosport, Selasa (28/8/2018).

"Cal mengatakan itu sedikit bergelombang dan sirkuit bereaksi dan kemudian menyesuaikan benjolan ini. Tapi kemudian kami menemukan selama balapan akhir pekan Formula 1 dimana sirkuitnya bergelombang. Jadi terdegradasi dari Maret hingga Juli," tambahnya.

Sumber: Liputan6.com

 

2 dari 2 halaman

Bakal Evaluasi

Uncini menambahkan pihak penyelenggara akan melakukan evaluasi selama enam pekan ke depan untuk mengetahui penyebab degradasi tersebut. Mantan juara dunia 500cc pada 1982 tampaknya tidak ingin menjadi sasaran tebak atas pembatalan balapan di Inggris dan dia mengklaim bahwa selama pengecekan pada Februari dan Maret kondisi aspal baru di Silverstone sangat bagus.

"Kami memeriksa semua rincian ini, tetapi kami tidak dapat memeriksa dalam kondisi basah. Secara efektif satu-satunya sistem untuk memeriksa adalah dengan motor MotoGP di jalur yang benar-benar basah, tapi itu benar-benar tidak mungkin," imbuh Uncini.

 

Video Populer

Foto Populer