4 Tahun Wafatnya Juara Dunia MotoGP 2006, Nicky Hayden: Hasil Investigasi Mencengangkan, Ditabrak Mobil dengan Kecepatan 73 km/jam

Bola.com, Jakarta - Empat tahun yang lalu pada tanggal 22 Mei, dunia balap motor, secara khusus MotoGP, kehilangan sosok juara dunia musim 2006, Nicky Hayden.

Nicky Hayden semasa hidupnya, dikenal sebagai pembalap yang bersemangat dan selalu menjadi favorit penonton. Belum lagi sosoknya yang dikenal humoris.

Nickey Hayden meninggal dunia pada usia masih sangat muda yaitu 35 tahun. Dia dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit pada hari kelima setelah juara dunia MotoGP 2006 itu mengalami kecelakaan lalu lintas.

Akibat kecelakaan tersebut, Nicky Hayden dibebat cedera otak parah. Beberapa tulangnya juga patah. Dari paha, panggul sampai tulang belakang.

Untuk mengenang sosok Hayden, Bola.com coba mengingat lagi kronologi kecelakaan yang dialami sang pembalap.

Singkat cerita tanggal 17 Mei 2017, Hayden ditabrak mobil ketika sedang mengendarai sepeda di Rimini, Italia. Saat kejadian, tubuh pembalap asal Amerika Serikat seorang diri.

Diketahui, awalnya Hayden mengajak juara dunia kelas 500cc, Kevin Schwantz untuk bersepeda bersama. Tapi Schwantz menolak ajakan tersebut karena dalam kondisi tidak memiliki sepeda.

Saksikan Video Pilihan Kami:

Berita video tentang kabar duka meninggalnya mantan pebalap MotoGP, Nicky Hayden.

2 dari 3 halaman

Dengarkan Musik

Kecelakaan maut ini terjadi di persimpangan Via Ca Raffaelli dan Via Tavoleto di Misano Adriatico. Nicky Hayden dalam posisi menuju ke barat atau arah Via Ca Raffaelli.

Saat sedang menyeberangi jalan, Hayden ditabrak oleh mobil Peugeot 206cc. Menurut kamera CCTV, diketahui, sebelum kecelakaan, Hayden tidak mempedulikan lampu merah di persimpangan jalan.

Namun sikap sang pembalap tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya ia tidak fokus karena sedang mendengarkan musik. Hal ini dibuktikan dengan ditemukannya iPod miliknya di tempat kecelakaan.

Pengemudi mobil juga menyatakan bahwa ia sedang dalam perjalanan untuk bekerja ketika Hayden melewati lampu merah dan tiba-tiba muncul di depannya.

3 dari 3 halaman

Hasil Investigasi

Pada bulan September 2017, hasil investigasi kecelakaan dirilis. Laporan tersebut melimpahkan 70 persen kesalahan kepada pengendara mobil dan 30 persen lainnya juga andil dari Hayden sendiri.

Laporan itu mengatakan bahwa mobil itu melaju dengan kecepatan sekitar 73 km/jam. Padahal area tersebut hanya bisa dilewati dengan kecepatan 50 km/jam. Artinya kecepatan 73 km/jam itulah yang menghempas tubuh Hayden.

Mendiang Hayden juga dianggap bersalah karena masuk persimpangan tanpa mematuhi lampu merah. Diketahui, kala itu, sepeda Hayden juga melaju cukup cepat: 20 km/jam.

Pada akhirnya pengemudi mobil yang berusia 31 tahun itu divonis hukuman penjara selama satu tahun. Si pengemudi tersebut juga telah dibatalkan lisensinya dan diperintahkan untuk membayar biaya pengadilan.

Sumber: Dari berbagai sumber