Bos Honda Jawab Gosip Kepindahan Marc Marquez ke Gresini Racing

Bola.com, Misano - Rumor kepindahan Marc Marquez dari Honda semakin menguat. Kabar burung itu menjadi pembicaraan yang terus mengemuka jelang MotoGP San Marino 2023.

Marc Marquez memang sudah dikaitkan dengan Gresini Racing dalam beberapa pekan terakhir. Kabar itu semakin menguat setelah Marquez memberikan kode terselubung di media sosial, "Sesuatu sedang terjadi".

Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, santai menanggapi segudang pertanyaan mengenai rumor kepindahan Marc Marquez. Menurut Puig, sampai saat ini pihaknya belum menerima pernyataan ingin hengkang secara langsung dari The baby Alien.

"Saya hanya bisa berbicara kepada Anda atau memberi Anda informasi yang saya tahu dan yang kami miliki. Seperti yang Anda katakan, kami memiliki kontrak hingga 2024 dengan Marc Marquez dan dia tidak pernah datang kepada kami untuk memberi tahu jika dia tidak akan tinggal bersama kami," kata Alberto Puig.

Berita video highlights balapan MotoGP Portugal 2023, di mana Pecco Bagnaia menjadi juara dan Marc Marquez mengalami crash, Minggu (26/3/2023) malam hari WIB.

2 dari 3 halaman

Hormati Kontrak

Saat ini, Marc Marquez masih terikat kontrak bersama Repsol Honda sampai 2024. Alberto Puig yakin, pembalapnya itu bakal menghormati kontrak sampai benar-benar berakhir.

"Bagi kami, ini akan berjalan seperti kontrak yang kami miliki dan inilah yang bisa saya sampaikan. Saya tidak mendapat komunikasi apapun dari pembalap atau manajer pembalap," tegas Puig.

Marc Marquez sudah membela Repsol Honda sejak 2013. Sejauh ini, Marquez sukses mempersembahkan enam gelar juara dunia MotoGP.

3 dari 3 halaman

Belum Cari Pengganti

Foto MotoGP: Tampil Mengesankan, Fabio Quartararo Juara MotoGP Belanda 2021 — Sementara itu, Marc Marquez yang start dari urutan ke-20 mampu finis di peringkat ketujuh. (AP/Peter Dejong)

Terkait pengganti Marc Marquez, Alberto Puig menegaskan belum mencari calon suksesor. Repsol Honda menghormati Marquez yang masih terikat kontrak.

"Tidak juga, karena kami tidak punya rencana. Jika Anda memiliki pembalap yang terikat kontrak, tidak ada gunanya memikirkan pembalap lain," tegas Puig.

"Memajukan masalah sebelum masalah itu muncul bukanlah hal yang cerdas untuk dilakukan. Biasanya Anda mencoba untuk memperbaiki masalah ketika Anda memiliki masalah, tetapi saat ini kami tidak memiliki informasi ini," jelas Puig.