Bola.com, Jakarta - Marc Marquez menegaskan bahwa ia tidak akan pernah meninggalkan Repsol Honda dan gabung tim satelit Ducati, Gresini pada MotoGP 2024 jika sang adik, Alex Marquez tidak pindah terlebih dahulu.
Alex Marquez memang terlebih dahulu meninggalkan LCR Honda dan hengkang ke Gresini pada musim 2023.
Baca Juga
Marc Marquez Anggap Persaingan Juara Dunia MotoGP 2024 Tinggal Milik Pecco Bagnaia dan Jorge Martin: Saya Game Over!
Eks Kepala Kru Tim Jorge Lorenzo Ungkap Kesalahan Valentino Rossi Bermain Api dengan Marc Marquez yang Jadi Bumerang di MotoGP 2015
Daftar Lengkap Pembalap MotoGP 2025: Banyak Perubahan! Marc Marquez ke Ducati Paling Mengejutkan
Advertisement
Nah menuju musim ini, Marc Marquez membuat langkah sama. Dia seakan hidup kembali mengendarai motor Ducati Desmosedici.
Kini ia bahkan sudah mengantongi kursi di tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2025 untuk menjadi tandem Pecco Bagnaia.
Saat ini situasi berbalik, ketika Marc Marquez sudah mengamankan tempat di Ducati, Alex Marquez justru belum memperpanjang kontrak bareng Gresini untuk musim depan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bantuan Marc Marquez
Jadi apakah Marc Marquez bisa memberikan bantuan kepada Alex Marquez untuk mendapat kursi di MotoGP 2025?
Marc Marquez menegaskan sang adik dapat menentukan nasibnya sendiri karena punya kemampuan yang layak tetap berada di MotoGP.
Namun, ia mengatakan bahwa Alex Marquez cukup cepat untuk mendapatkan karier MotoGP-nya sendiri dan tidak bergantung pada bantuannya.
"Membantu Alex mendapat tim tidak akan pernah masuk ke dalam bisnis saya," kata Marc Marquez kepada media Spanyol, AS.
"Adik saya cukup cepat untuk memastikan bahwa dirinya layak tetap di MotoGP. Tapi memang benar bahwa saya berada di Gresini dan dengan Ducati berkat dia," tambahnya.
Advertisement
Bertahan di Gresini
Marc Marquez sendiri punya harapan agar sang adik bisa bertahan di Gresini untuk MotoGP 2025.
"Pada tahun 2022, ia terlihat tidak fit untuk MotoGP dan tahun berikutnya ia berhasil meraih pole, podium, memenangkan Sprint Race," tegas Marc.
"Ia memiliki kecepatan yang cukup untuk kembali mengendarai motor MotoGP tahun depan dan semoga salah satu pilihannya adalah Gresini," tambahnya.
Sumber: Crash