Sukses


3 Pembalap yang Sudah Kena Mental di Awal MotoGP 2025: Lihat Rekan Setim Gacor, Bikin Drop

Meskipun baru berlangsung lima seri, sudah ada pembalap yang kena mental, karena di luar dugaan harus melihat rekan setimnya tampil luar biasa.

Bola.com, Jakarta - MotoGP 2025 telah menggelar lima seri dengan total sudah menyajikan sepuluh race dengan rincian lima Sprint Race dan lima kali Main Race.

Untuk sementara muncul kejutan dengan pembalap Gresini, Alex Marquez sedang memimpin klasemen lewat catatan 140 poin.

Alex Marquez hanya unggul sebiji poin dari Marc Marquez di urutan kedua, lalu disusul Pecco Bagnaia lewat catatan 120 poin.

Meskipun baru berlangsung lima seri, sudah ada pembalap yang kena mental, karena di luar dugaan harus melihat rekan setimnya tampil luar biasa.

Siapa saja mereka? Yuk scroll ke bawah untuk mengetahuinya. Salah satunya juara dunia MotoGP 2022-2023, Pecco Bagnaia.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

1. Pecco Bagnaia

Pembalap yang paling kena mental usai MotoGP 2025 menggelar lima seri tidak lain adalah Pecco Bagnaia. Jasa pembalap ini sangat luar biasa untuk Ducati karena ia yang mempersembahkan dua titel juara dunia: 2022-2023. 

Namun MotoGP 2025, tiba-tiba Pecco Bagnaia tidak lagi menjadi pembalap nomor satu Ducati karena kehebatan sosok Marc Marquez. 

Praktis, Pecco Bagnaia belum bisa memenangkan duel versus Marc Marquez dalam kondisi balapan normal. Ya, pada MotoGP Amerika Serikat, Bagnaia menang karena Marc Marquez crash. 

Di Jerez, situasi samma terulang, tapi Bagnaia hanya finis ketiga. Di sini ia juga kena mental, karena ternyata tidak bisa mengalahkan Alex Marquez dan Fabio Quartararo dalam situasi Marc Marquez tidak fight di baris depan. 

 

3 dari 3 halaman

2. Pedro Acosta

Pedro Acosta menjalani musim debut yang fantastis di MotoGP 2024. Dia bahkan naik podium sebanyak empat kali Bersama motor KTM.

Tidak heran, ekspektasi untuk Pedro Acosta sangat tinggi di MotoGP 2025. Namun sampai lima seri, ia bahkan jadi bayang-bayang rider Tech 3 KTM, Maverick Vinales.

Di saat Vinales bisa finis kedua pada Main Race MotoGP Qatar meski akhirnya kena penalti akibat tekanan ban, lalu finis keempat pada MotoGP Spanyol, Pedro Acosta gagal berbuat banyak. 

Konsentrasi Acosta tampak sudah pecah, akibat banyak isunya tim-tim lain yang meminati jasanya. Ditambah KTM sendiri sedang bermasalah finansial. 

Video Populer

Foto Populer