Komdigi Ingatkan Etika Fotografi di Ruang Publik: Tak Boleh Disebarkan Tanpa Izin Subjek, Ada Undan-Undang yang Mengatur

Alexander juga menyampaikan bahwa fotografer maupun pihak lain yang mempublikasikan foto wajib menghormati hak cipta dan citra diri.

“Tidak boleh ada pengkomersialan hasil foto tanpa persetujuan dari subjek yang difoto,” tegasnya.

Masyarakat, kata Alexander, memiliki hak untuk menggugat pihak yang menyalahgunakan data pribadi sesuai UU PDP serta UU ITE yang telah diperbarui.

omdigi berencana mengundang perwakilan fotografer dan asosiasi profesi seperti Asosiasi Profesi Fotografi Indonesia (APFI), serta Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE), guna memperkuat kesadaran hukum terkait aktivitas fotografi dan publikasi foto di ruang digital.

“Kami ingin memastikan pelaku kreatif memahami batasan hukum dan etika dalam memotret, mengolah, dan menyebarluaskan karya digital,” kata Alexander.

Komdigi juga meningkatkan literasi digital masyarakat untuk menjaga ruang digital yang aman, beretika, dan bebas dari pelanggaran data pribadi.