Wow! Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik di Bulan pada 2036

Rusia berencana membangun pembangkit listrik di Bulan pada 2036.

Bola.com, Jakarta - Rusia berencana membangun pembangkit listrik di Bulan pada 2036. Pembangunan ini untuk mendukung program eksplorasi jangka panjang di satelit alami Bumi tersebut.

Seperti dikutip dari Anadolu, Badan antariksa Rusia Roscosmos pada Rabu (24/12/2025) menyatakan pembangkit itu akan memasok energi bagi wahana penjelajah dan observatorium, serta mendukung infrastruktur Stasiun Riset Bulan Internasional yang tengah direncanakan.

"Proyek ini merupakan langkah penting menuju pembentukan stasiun ilmiah permanen di Bulan dan peralihan dari misi satu kali ke eksplorasi Bulan jangka panjang," kata Roscosmos dalam pernyataannya, seperti dikutip kantor berita Turki itu dan dilansir Antara, Kamis (25/12/2025).

Roscosmos juga berencana mengembangkan wahana antariksa, melakukan uji coba eksperimental berbasis darat, melaksanakan pengujian penerbangan, serta membangun infrastruktur di permukaan Bulan.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Tanda Tangan Kontrak

Badan antariksa itu menambahkan pada Desember 2025, pihaknya telah menandatangani kontrak dengan Lavochkin Association untuk mengerjakan proyek pembangunan pembangkit listrik di Bulan hingga 2036.

Pada 3 Maret 2024, Kepala Roscosmos Yury Borisov mengatakan Rusia dan China berencana mengirimkan dan merakit pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di Bulan antara 2033 dan 2035, menurut laporan kantor berita Rusia Interfax.

PLTN dianggap krusial karena malam hari di Bulan berlangsung selama 14 hari di Bumi, sehingga panel surya tidak cukup untuk menghidupkan stasiun riset secara permanen. 

Video Populer

Foto Populer