Sukses


Kontingen Olimpiade Indonesia: 26 Atlet dan Masih Bisa Bertambah

Bola.com, Jakarta - Upacara pembukaan Olimpiade Rio de Janeiro 2016 di Brasil tingga tiga pekan lagi. Hingga Rabu (13/7/2016), Indonesia telah resmi meloloskan 26 atlet ke pesta olah raga terbesar dunia empat tahunan itu.

Kontingen Indonesia berasal dari enam cabang, yaitu bulutangkis (10 atlet), angkat besi (7 atlet), panahan (4 atlet), atletik (2 atlet), dayung (2 atlet), dan balap sepeda BMX (1 atlet).

Tiket terbaru didapat atletik lewat jalur kuota atlet yang tak terkualifikasi (unqualified athlete). Artinya, setiap negara yang tak meloloskan atlet putra atau putri atau tim estafet berhak mengajukan atlet putra atau putri terbaik untuk satu nomor, kecuali nomor kombinasi, lari 10.000 meter, dan halang rintang 3.000 meter.

Indonesia telah meloloskan satu atlet putri, yaitu Maria Londa (lompat jauh), tapi belum meloloskan atlet putra. Harapan terakhir atlet putra untuk merebut tiket lewat jalur kualifikasi melalui Agus Prayogo dari nomor maraton gagal.

Karena itu, Indonesia berhak mendapat kuota atlet putra. PB PASI akhirnya memilih sprinter Sudirman Hadi untuk turun di nomor 100 meter.

Sudirman dipilih karena punya prestasi cemerlang. Catatan waktu terbaiknya bagus, yakni 10,47 detik, saat meraih emas Kejuaraan Nasional 2015 dengan mengalahkan dua pelari senior, Iswandi dan Yaspi Boby. Selain itu, pelari asal NTB tersebut juga masih muda (20 tahun) dan punya masa depan cerah.

Indonesia masih punya kans menambah wakil di Rio 2016 dari cabang renang. Setelah upaya merebut tiket dari jalur kualifikasi tertutup karena gagal menembus limit A Olimpiade, renang kini mengharapkan jalur wildcard.

Federasi Renang Internasional (FINA) memberikan kesempatan kepada Indonesia untuk mengajukan satu nama perenang putra dan putri. Syaratnya kedua perenang tersebut berpartisipasi pada Kejuaraan Dunia 2015 di Kazan, Rusia. Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) akan memilih perenang terbaik.

Triady Fauzi Sidiq sudah pasti tak masuk pertimbangan karena tak tampil di Kazan. Pilihan di putra tinggal I Gede Siman Sudartawa dan Glenn Victor Susanto.

Sementara itu, untuk putri PRSI memilih Yessi Yosaputra yang punya poin terbaik di FINA. Saat ini, PRSI masih menunggu konfirmasi dari Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

Jumlah atlet Indonesia yang lolos ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016 lebih banyak ketimbang Olimpiade London 2012. Kala itu, Tim Merah-Putih hanya meloloskan 22 atlet.

Video Populer

Foto Populer