Sukses


Rafael Nadal Tak Percaya Masih Bisa Rebut Grand Slam

Madrid - Rafael Nadal sukses jadi juara Prancis Terbuka untuk kali ke-11. Petenis asal Spanyol itu masih tak percaya mampu meraih gelar Grand Slam di usia 32 tahun. 

"Di usia saya saat ini, saya pikir saya sudah waktnya pensiun dan punya keluarga," kata Rafael Nadal kepada surat kabar berbahasa Spanyol, Marca, Selasa (12/6/2018). 

Nadal yang masih berada di peringkat satu dunia kembali memenangkan Prancis Terbuka, Minggu lalu. Di final, Nadal menekuk Dominic Thiem dengan skor 6-4, 6-3 dan 6-2.

Hasil ini sekaligus mempertegas dominasi Nadal di nomor tunggal putra. Menariknya, rival abadi Nadal, Roger Federer, juga tidak muda lagi. Petenis Swiss itu sudah berusia 36 tahun. 

Meski demikian, era "duo sepuh" ini ternyata belum usai. Keduanya masih melejit setelah sempat cedera 2016 lalu. Bahkan selama 18 bulan terakhir, baik Rafael Nadal maupun Roger Federer kembali mampu menguasai setidaknya enam turnamen utama.  

Federer mengakhiri paceklik gelarnya saat mengalahkan Nadal pada Australia Terbuka tahun lalu. Tidak jauh berbeda, Rafael Nadal juga sebenarnya sempat berpikir kalau era keemasannya sudah berakhir setelah sempat mengalami paceklik gelar pada 2015 dan 2016. 

"Ini mengejutkan, sebab pada 2017 saya melewati dua tahun tanpa kemenangan di Grand Slam dan saya pikir dia (Federer) juga mengalaminya juga sejak 2012," kata Nadal. 

"Tentu saja ini sangat mengejutkan karena meraihnya dan ketika Anda mengalami masa tanpa kemenangan yang Anda juga tidak tahu kapan akan berakhir," beber Nadal.

 

 

 

2 dari 2 halaman

Tidak Terbeban Koleksi Federer

Kemenangan yang diraih Nadal Minggu lalu merupakan gelar Grand Slam ke-17 sepanjang kariernya. Nadal masih terpaut tiga gelar dari Federer yang sudah menyentuh angka 20. 

Meski demikian, Nadal mengaku tidak berambisi mengejar Federer. "Tentu saja saya ingin merebut 20 gelar seperti dia--atau malah lebih--tapi itu tidak ada di kepala saya sekarang dan 17 gelar adalah angka yang fantastis. Saya ingin menikmatinya," kata Nadal.

"Saya tidak bisa berpikir mengenai kemenangan berikutnya, yang telah membuat saya gila. Anda tidak bisa tergesa-gesa saat yang lain punya lebih banyak gelar," ujar Nadal. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

 

Video Populer

Foto Populer