Sukses


7 Cara Menjalani Puasa bagi Pengidap Asam Lambung

Bola.com, Jakarta - Puasa merupakan ibadah wajib bagi umat muslim selama bulan Ramadan. Namun, bagi penderita asam lambung, menjalani puasa bisa menjadi tantangan tersendiri.

Asam lambung yang berlebihan pada saat puasa dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, seperti nyeri lambung, mual, atau bahkan muntah.

Maka, pengidap asam lambung perlu memperhatikan beberapa hal agar dapat menjalani puasa dengan nyaman dan aman.

Satu di antara caranya penderita asam lambung harus menjaga pola makan saat sahur dan berbuka. Hindari makanan yang tinggi asam seperti makanan pedas, asam, atau berlemak.

Selain itu, penderita asam lambung perlu menghindari stres dan mendapatkan istirahat yang cukup selama bulan puasa.

Stres dapat memicu produksi lebih banyak asam lambung dan memperburuk gejala asam lambung. Jadi, penting bagi penderita asam lambung untuk menjaga kesehatan mental dan fisik saat menjalani puasa.

Ada beberapa cara lainnya yang bisa kamu coba untuk menjalani puasa tanpa harus mengalami asam lambung yang kambuh.

Beirkut tujuh cara menjalani puasa bagi pengidap asam lambung, Rabu (20/3/2024).

2 dari 3 halaman

Cara Menjalani Puasa Bagi Penderita Asam Lambung

1. Perhatikan Pola Makan sebelum Puasa

Sebagai penderita asam lambung, penting untuk memperhatikan pola makan sebelum puasa. Hindari makanan yang dapat meningkatkan jumlah asam dalam lambung seperti makanan berlemak, pedas, atau makanan yang tinggi karbohidrat kompleks.

Sebaliknya, pilih makanan yang rendah lemak, tinggi serat, dan kaya akan nutrisi seperti sayuran, buah-buahan, dan makanan protein rendah lemak.

2. Mengatur Waktu Makan dan Interval Waktu Makan

Waktu makan yang teratur adalah kunci untuk menjaga keseimbangan asam lambung. Idealnya, pengidap asam lambung harus mengatur waktu makan sehingga terdapat jeda waktu empat hingga lima jam antara satu makanan dengan lainnya.

Ketika berpuasa, pastikan untuk membuat jadwal makan yang mengikuti waktu berbuka puasa secara teratur dan tetap menjaga interval waktu makan yang sehat.

3. Hindari Makanan dan Minuman yang Merangsang Produksi Asam

Sebagai penderita asam lambung, penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat merangsang produksi asam seperti kafein, alkohol, cokelat, jeruk, dan makanan pedas.

Selama berpuasa, minumlah air putih atau air kelapa untuk menjaga kelembapan tubuh dan menghindari dehidrasi.

4. Hindari Makanan dan Minuman yang Merusak Lapisan Lambung

Makanan dan minuman yang bisa merusak lapisan lambung seperti makanan asam, berkafein, dan berkarbonasi harus dihindari. Pilih minuman sehat seperti jus buah segar yang tidak asam atau larutan garam oral untuk menjaga kestabilan elektrolit.

3 dari 3 halaman

Cara Menjalani Puasa Bagi Penderita Asam Lambung

5. Makan dengan Porsi Kecil, tapi Sering

Untuk menghindari terlalu banyak asam lambung diproduksi dalam tubuh, penderita asam lambung sebaiknya mengonsumsi makanan dalam porsi kecil, tetapi lebih sering. Hal ini akan membantu menjaga keseimbangan pH lambung.

Selama berpuasa, jangan makan berlebihan saat berbuka puasa, tetapi tetap makan dalam porsi yang sehat dan cukup.

6. Menghindari Makanan yang Memicu Rasa Terbakar

Beberapa makanan dapat memicu rasa terbakar pada penderita asam lambung, seperti tomat, mint, bawang putih, dan cuka.

Selama berpuasa, hindari makanan-makanan tersebut agar tidak memicu gejala asam lambung yang lebih buruk.

7. Konsultasikan dengan Dokter atau Ahli Gizi

Untuk mengatur pola makan yang tepat dan memperoleh nasihat yang sesuai, sangat dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Mereka dapat memberikan panduan khusus yang sesuai dengan kebutuhan penderita asam lambung selama berpuasa.

 

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer