Jakarta - Real Madrid meresmikan Santiago Solari sebagai pelatih permanen mereka sampai akhir musim. Sebelumnya, Solari berstatus pelatih interim, suksesor Julen Lopetegui yang dipecat di pertengahan musim.
Solari pun mengaku senang menerima tugas tersebut. "Saya sangat berterima kasih dan antusias menghadapi tanggungjawab besar ini," ujar Solari seperti dilansir Marca.
Baca Juga
Fakta Real Madrid, Chelsea dan MU Saling Sikut demi Pemain Berusia 18 Tahun, Seistimewa Apa Dia dan Emang Enggak Ada yang Lain ?
Tak Pernah Terucap dari Mulut Pelatih Timnas Inggris, Kini Kalimat Khusus Tertuju ke Arah Jagoan Muda Manchester United
5 Permutasi Unik Formasi Starting XI Timnas Inggris di Pentas Euro 2024 : Wah Mantaf, Sepertinya Bisa Tembus Final Lagi Nih
Advertisement
Real Madrid menunjuk Solari setelah hasil buruk dalam beberapa pertandingan. Pemecatan itu dilakukan setelah Real Madrid dihajar 1-5 oleh Barcelona, Oktober lalu.
Manajemen Los Galacticos pun menaikkan pangkat Solari dari semula pelatih tim cadangan. Selanjutnya, Real Madrid diberi waktu dua minggu untuk mencari pelatih permanen baru atau menyerahkan jabatan itu ke Solari.
Akhirnya, El Real menunjuk Solari setelah dianggap berhasil mendongkrak performa Karim Benzema dan kawan-kawan. Sejak kalah di El Clasico, Real Madrid meraih empat kemenangan.
Tolak Dibandingkan dengan Zidane
Jejak Solari menjadi pelatih kepala Real Madrid mirip dengan yang dibuat Zinedine Zidane. Menggantikan Rafael Benitez di pertengahan musim, Zidane sukses membawa Real Madrid ke puncak kejayaan.
Hattrick juara Liga Champions adalah salah satu bukti sahih ampuhnya racikan Zidane. Sayang, pria asal Prancis itu undur diri di akhir musim 2017/18.
Advertisement
Tak ayal, Solari pun kerap dibanding-bandingkan dengan Zidane. Menganggapi hal ini, Solari merendah. "Zidane tidak bisa dibandingkan dengan siapapun. Dia seorang legenda," ujar Solari.
Lebih lanjut, Solari juga memuji mantan rekan setimnya di Real Madrid tersebut. Pelatih asal Argentina ini menyebut, Zidane adalah salah satu yang terbaik. "Saya tidak punya catatannya, tetapi sebagai pelatih, dia mungkin yang tersukes sepanjang sejarah Real Madrid," ujar Solari.
Advertisement