3 Fakta Menarik Mengiringi Duel Seru Atletico Madrid vs Real Madrid

Saul Niguez dan Eden Hazard menjadi sorotan pada laga kali ini. Kedua pemain masih belum dapat menunjukan performa yang gemilang kala membela klubnya masing-masing. Laga ini menjadi pembuktian, siapakah yang mampu keluar dari keterpurukan setelah melalui enam pekan La Liga?

Saul Niguez tampil mengesankan sepanjang musim lalu. Saul memegang peran penting untuk mengawal lini tengah Atletico Madrid. Namun, penampilannya saat ini mulai menurun. Saul merasa sulit untuk disandingkan dengan gelandang top di dunia.

Saat melawan Real Madrid menjadi kesempatan Saul untuk menunjukkan bahwa dirinya mampu disandingkan dengan gelandang top lainnya, seperti Luka Modric, Toni Kroos, dan Isco.

Musim panas ini, Real Madrid mendatangkan Eden Hazard dari Chelsea dengan mahar 100 juta euro. Bomber Belgia tersebut digadang-gadang menjadi penerus Cristiano Ronaldo di Real Madrid.

Namun, Hazard dinilai masih sulit beradaptasi bersama skuat Los Blancos. Dari tiga laga yang dilakoni Hazard di semua kompetisi, Hazard sama sekali belum bisa mencetak satu gol.

Tekanan besar dari fans menjadi salah satu faktor melempemnya permainan Hazard. Laga melawan Atletico menjadi kesempatan Hazard untuk menunjukan diri bahwa dirinya mampu bermain baik bersama El Real.

Pertemuan dua anak muda, Joao Felix dan Vinicius Junior sangat menarik untuk ditunggu. Kedua pemain diprediksi akan menjadi andalan klubnya masing-masing. Total ratusan juta euro dikeluarkan Real Madrid dan Atletico Madrid untuk mendapatkan servis kedua pemain tersebut.

Setelah ditinggal Antoine Griezmann yang hijrah ke Barcelona, Atletico Madrid langsung mendatangkan pemain muda potensial, Joao Felix, dari Benfica dengan mahar 127 juta euro atau sekitar 2 triliun rupiah.

Pembelian Joao Felix menjadi rekor transfer klub sepanjang sejarah. Dari 43 pertandingan yang dilalui, Joao Felix telah mencetak 20 gol untuk Benfica sepanjang musim lalu.

Kini, Joao Felix sudah mencetak dua gol dari tujuh penampilan di semua kompetisi sekaligus menjadi top scorer klub.

Vinicius Junior menjadi pemain muda Real Madrid yang menjadi sorotan musim lalu. Bomber muda Brasil tersebut didatangkan dari Flamengo dengan mahar 46 juta euro atau sekitar 1 triliun rupiah.

Sebelum bermain di skuat utama, Vinicius telah tampil sebanyak lima kali dan mencetak empat gol bersama Real Madrid Castilla. Setelah disekolahkan ke tim Castilla, Vinicius telah tampil sebanyak enam kali dan mencetak sebiji gol di tim senior.

Kedua tim telah bertemu sebanyak 223 kali. Dari 223 kali pertemuan, Real Madrid unggul dengan raihan 110 kali kemenangan, sedangkan Atletico Madrid hanya meraih 57 kemenangan, dan 56 laga sisa berakhir imbang.

Jika melihat dari tiga pertemuan terakhir di kompetisi resmi, kedua tim sama-sama imbang dengan meraih satu kali kemenangan, satu kali hasil imbang dan satu kali kekalahan.

Sebelum musim reguler dimulai, Atletico sempat menghajar Real Madrid di International Champions Cup yang diselenggarakan di Amerika Serikat.

Pada laga tersebut, Atletico sempat unggul enam gol hingga menit ke-51, sebelum El Real mencetak gol pertamanya melalui Nacho pada menit ke-59. Sebelum laga berakhir, Atletico Madrid sempat menambah satu gol sebelum Real Madrid menipiskan margin. Real Madrid harus mengakui keunggulan Atletico dengan skor 3-7. (Tegar Juel)

Sumber: Sportskeeda