Sukses

Barcelona termasuk salah satu klub yang gemar menarik kembali pemainnya yang pernah dilepas ke klub lain. Peningkatan performa mungkin menjadi alasan utama mereka ditarik kembali. Uniknya, kebanyakan pemain tersebut adalah mereka yang pernah menjadi bagian akademi. (Foto: AFP/Thomas Kienzle)
1/8

Barcelona termasuk salah satu klub yang gemar menarik kembali pemainnya yang pernah dilepas ke klub lain. Peningkatan performa mungkin menjadi alasan utama mereka ditarik kembali. Uniknya, kebanyakan pemain tersebut adalah mereka yang pernah menjadi bagian akademi. (Foto: AFP/Thomas Kienzle)

Selengkapnya
Hristo Stoichkov. Striker Bulgaria ini pertama kali memperkuat Barcelona adalah pada musim 1990/1991 hingga 1994/1995. Setelah 5 musim ia sempat pindah ke Parma pada 1995/1996. Di musim berikutnya ia kembali berseragam Barcelona selama 1,5 musim. (Foto: AFP/Cesar Rangel)
1/8

Hristo Stoichkov. Striker Bulgaria ini pertama kali memperkuat Barcelona adalah pada musim 1990/1991 hingga 1994/1995. Setelah 5 musim ia sempat pindah ke Parma pada 1995/1996. Di musim berikutnya ia kembali berseragam Barcelona selama 1,5 musim. (Foto: AFP/Cesar Rangel)

Selengkapnya
Gerard Pique. Bek tengah Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1997-2004. Di musim 2004/2005 ia hijrah ke Manchester United selama 4 musim. Lebih sering menghuni bangku cadangan, ia balik ke Barcelona pada 2008/2009 hingga kini. (Foto: AFP/Thomas Kienzle)
1/8

Gerard Pique. Bek tengah Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1997-2004. Di musim 2004/2005 ia hijrah ke Manchester United selama 4 musim. Lebih sering menghuni bangku cadangan, ia balik ke Barcelona pada 2008/2009 hingga kini. (Foto: AFP/Thomas Kienzle)

Selengkapnya
Cesc Fabregas. Gelandang Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1997-2003. Di musim 2003/2004 ia hijrah ke Arsenal selama 8 musim. Minim raihan trofi, ia balik ke Barcelona pada 2011/2012 dan bertahan selama 3 musim. (Foto: AFP/Josep Lago)
1/8

Cesc Fabregas. Gelandang Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1997-2003. Di musim 2003/2004 ia hijrah ke Arsenal selama 8 musim. Minim raihan trofi, ia balik ke Barcelona pada 2011/2012 dan bertahan selama 3 musim. (Foto: AFP/Josep Lago)

Selengkapnya
Jordi Alba. Bek kiri Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1998-2005. Sempat memperkuat 2 tim kecil, ia dipinang Valencia pada 2009/2010. Setelah 3 musim, pada 2012/2013 ia pulang ke Barcelona hingga kini. (Foto: AFP/Franck Fife)
1/8

Jordi Alba. Bek kiri Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1998-2005. Sempat memperkuat 2 tim kecil, ia dipinang Valencia pada 2009/2010. Setelah 3 musim, pada 2012/2013 ia pulang ke Barcelona hingga kini. (Foto: AFP/Franck Fife)

Selengkapnya
Aleix Vidal. Anggota La Masia periode 2001-2002 ini memulai karier profesionalnya pada musim 2006/2007 bersama Reus. Sempat pindah ke beberapa klub, ia diikat Sevilla pada 2014/2015. Barcelona pun tertarik dan memanggilnya pulang pada 2015/2016 dan bertahan 3 musim. (Foto: AFP/Curto De La Torre)
1/8

Aleix Vidal. Anggota La Masia periode 2001-2002 ini memulai karier profesionalnya pada musim 2006/2007 bersama Reus. Sempat pindah ke beberapa klub, ia diikat Sevilla pada 2014/2015. Barcelona pun tertarik dan memanggilnya pulang pada 2015/2016 dan bertahan 3 musim. (Foto: AFP/Curto De La Torre)

Selengkapnya
Denis Suarez. Pemain gelandang ini didatangkan Barcelona dari Manchester City pada 2013/2014. Hanya bermain di Barcelona B, ia dipinjamkan ke Sevilla dan dipermanenkan Villarreal pada 2015/2016. Tampil apik, ia ditarik Barcelona pada 2016/2017 dan bertahan 3 musim. (Foto: AFP/Lluis Gene)
1/8

Denis Suarez. Pemain gelandang ini didatangkan Barcelona dari Manchester City pada 2013/2014. Hanya bermain di Barcelona B, ia dipinjamkan ke Sevilla dan dipermanenkan Villarreal pada 2015/2016. Tampil apik, ia ditarik Barcelona pada 2016/2017 dan bertahan 3 musim. (Foto: AFP/Lluis Gene)

Selengkapnya
Eric Garcia. Bek tengah anggota La Masia periode 2008-2017 ini meninggalkan Barcelona menuju Manchester City pada 2018/2019. Setelah 3 musim di Inggris, Barcelona mendapatkan kembali Eric Garcia secara gratis mulai musim 2021/2022 ini. (Foto: AP/Silvia Izquierdo)
1/8

Eric Garcia. Bek tengah anggota La Masia periode 2008-2017 ini meninggalkan Barcelona menuju Manchester City pada 2018/2019. Setelah 3 musim di Inggris, Barcelona mendapatkan kembali Eric Garcia secara gratis mulai musim 2021/2022 ini. (Foto: AP/Silvia Izquierdo)

Selengkapnya
Barcelona termasuk salah satu klub yang gemar menarik kembali pemainnya yang pernah dilepas ke klub lain. Peningkatan performa mungkin menjadi alasan utama mereka ditarik kembali. Uniknya, kebanyakan pemain tersebut adalah mereka yang pernah menjadi bagian akademi. (Foto: AFP/Thomas Kienzle)
Hristo Stoichkov. Striker Bulgaria ini pertama kali memperkuat Barcelona adalah pada musim 1990/1991 hingga 1994/1995. Setelah 5 musim ia sempat pindah ke Parma pada 1995/1996. Di musim berikutnya ia kembali berseragam Barcelona selama 1,5 musim. (Foto: AFP/Cesar Rangel)
Gerard Pique. Bek tengah Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1997-2004. Di musim 2004/2005 ia hijrah ke Manchester United selama 4 musim. Lebih sering menghuni bangku cadangan, ia balik ke Barcelona pada 2008/2009 hingga kini. (Foto: AFP/Thomas Kienzle)
Cesc Fabregas. Gelandang Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1997-2003. Di musim 2003/2004 ia hijrah ke Arsenal selama 8 musim. Minim raihan trofi, ia balik ke Barcelona pada 2011/2012 dan bertahan selama 3 musim. (Foto: AFP/Josep Lago)
Jordi Alba. Bek kiri Barcelona anggota Akademi La Masia ini memperkuat tim remaja Barcelona mulai 1998-2005. Sempat memperkuat 2 tim kecil, ia dipinang Valencia pada 2009/2010. Setelah 3 musim, pada 2012/2013 ia pulang ke Barcelona hingga kini. (Foto: AFP/Franck Fife)
Aleix Vidal. Anggota La Masia periode 2001-2002 ini memulai karier profesionalnya pada musim 2006/2007 bersama Reus. Sempat pindah ke beberapa klub, ia diikat Sevilla pada 2014/2015. Barcelona pun tertarik dan memanggilnya pulang pada 2015/2016 dan bertahan 3 musim. (Foto: AFP/Curto De La Torre)
Denis Suarez. Pemain gelandang ini didatangkan Barcelona dari Manchester City pada 2013/2014. Hanya bermain di Barcelona B, ia dipinjamkan ke Sevilla dan dipermanenkan Villarreal pada 2015/2016. Tampil apik, ia ditarik Barcelona pada 2016/2017 dan bertahan 3 musim. (Foto: AFP/Lluis Gene)
Eric Garcia. Bek tengah anggota La Masia periode 2008-2017 ini meninggalkan Barcelona menuju Manchester City pada 2018/2019. Setelah 3 musim di Inggris, Barcelona mendapatkan kembali Eric Garcia secara gratis mulai musim 2021/2022 ini. (Foto: AP/Silvia Izquierdo)

Foto: 7 Pemain yang Sempat Dilepas Barcelona dan akhirnya Kembali, Termasuk Gerard Pique dan Jordi Alba

Barcelona termasuk salah satu klub yang gemar menarik kembali pemainnya yang pernah dilepas ke klub lain. Peningkatan performa mungkin menjadi alasan utama mereka ditarik kembali. Uniknya, kebanyakan pemain tersebut adalah mereka yang pernah menjadi bagian akademi.
Photographer:
Hendriyan

Foto Terkini

Akhir pekan ini di Meiji Yasuda J1 League 2024 yang memasuki pekan ke-13 akan tersaji duel antara dua tim yang sedang sama-sama mencoba keluar dari tren negatif. Nagoya Grampus akan menjamu Gamba Osaka, Sabtu (11/5/2024) di mana kedua tim sama-sama sedang dalam tren performa yang buruk, kalah dua kali dalam tiga laga terakhir mereka, meski dalam laga terakhir keduanya sama-sama memetik tiga poin penuh. (J.LEAGUE)7
Dunia
Foto: Laga Pekan ke-13 J1 League 2024, Nagoya Grampus Kontra Gamba Osaka, Duel Buang Tren Buruk!
Akhir pekan ini di Meiji Yasuda J1 League 2024 yang memasuki pekan ke-13 akan tersaji duel antara dua tim yang sedang sama-sama mencoba keluar dari tren negatif. Nagoya Grampus akan menjamu Gamba Osaka, Sabtu (11/5/2024) di mana kedua tim sama-sama sedang dalam tren performa yang buruk, kalah dua kali dalam tiga laga terakhir mereka, meski dalam laga terakhir keduanya sama-sama memetik tiga poin penuh.
Sensasi Bayer Leverkusen terus berlanjut di kompetisi Eropa usai memastikan lolos ke final Liga Europa 2023/2024 berkat hasil imbang 2-2 pada laga leg kedua semifinal di BayArena, Leverkusen, Jumat (10/5/2024) dini hari WIB. Secara agregat, pasukan Xabi Alonso unggul 4-2 setelah di leg pertama menang 2-0. Hasil imbang ini juga membuat Leverkusen mengukir rekor baru sebagai klub yang terlama tak tersentuh kekalahan dalam 49 laga di Eropa, melampaui rekor sebelumnya yang dipegang Benfica dengan 48 laga tak terkalahkan pada 59 tahun silam. (dpa via AP Photo/Bernd Thissen)10
Dunia
Foto: Tahan Imbang AS Roma, Bayer Leverkusen Lolos ke Final Liga Europa sekaligus Ukir Rekor Tak Terkalahkan Terpanjang di Eropa
Sensasi Bayer Leverkusen terus berlanjut di kompetisi Eropa usai memastikan lolos ke final Liga Europa 2023/2024 berkat hasil imbang 2-2 pada laga leg kedua semifinal di BayArena, Leverkusen, Jumat (10/5/2024) dini hari WIB. Secara agregat, pasukan Xabi Alonso unggul 4-2 setelah di leg pertama menang 2-0. Hasil imbang ini juga membuat Leverkusen mengukir rekor baru sebagai klub yang terlama tak tersentuh kekalahan dalam 49 laga di Eropa, melampaui rekor sebelumnya yang dipegang Benfica dengan 48 laga tak terkalahkan pada 59 tahun silam.
Wasit asal Prancis, Francois Letexier saat ini tengah menjadi sorotan usai keputusan kontroversialnya dengan memberi dua hadiah penalti yang merugikan Witan Sulaeman dkk saat menjadi pengadil pada laga play-off Olimpiade Paris 2024 antara Timnas Indonesia U-23 menghadapi Guinea U-23 (9/5/2024). Sebenarnya, wasit bersertifikat FIFA tersebut nyatanya memang dikenal penuh kontroversi saat memimpin laga-laga di kompetisi Eropa. Berikut sedikit profil dan beberapa keputusan kontroversialnya di Eropa. (AFP/Nicolas Tucat)6
Dunia
Foto: Profil dan Catatan Hitam Wasit Francois Letexier di Eropa sebelum Rugikan Timnas Indonesia U-23, Banjir Keputusan Kontroversial!
Wasit asal Prancis, Francois Letexier saat ini tengah menjadi sorotan usai keputusan kontroversialnya dengan memberi dua hadiah penalti yang merugikan Witan Sulaeman dkk saat menjadi pengadil pada laga play-off Olimpiade Paris 2024 antara Timnas Indonesia U-23 menghadapi Guinea U-23 (9/5/2024). Sebenarnya, wasit bersertifikat FIFA tersebut nyatanya memang dikenal penuh kontroversi saat memimpin laga-laga di kompetisi Eropa. Berikut sedikit profil dan beberapa keputusan kontroversialnya di Eropa.
Timnas Indonesia akhirnya gagal meraih tiket terakhir ke Olimpiade Paris 2024 usai takluk 0-1 dari Guinea U-23 pada laga play-off antar-konfederasi menuju Olimpiade Paris 2024 di Stade Pierre Pibarot, Centre National du Football de Clairefontaine, Prancis, Kamis (9/5/2024). Gol tunggal kemenangan Guinea dicetak melalui eksekusi penalti Ilaix Moriba pada menit ke-29. Keputusan penalti yang diberikan wasit Francois Letexier terbilang kontroversial, karena Witan Sulaeman menjatuhkan pemain Guinea masih di luar kotak penalti. Keputusan kontroversial kembali diulangi wasit berkelas Liga Champions Eropa tersebut dengan kembali mengganjar penalti Garuda Muda pada menit ke-73, padahal tekel Alfeandra Dewangga jelas-jelas terlebih dahulu mengenai bola saat berduel dengan Algassime Bah di dalam kotak penalti. (AFP/Miguel Medina)10
Indonesia
Foto: Diwarnai Dua Keputusan Penalti Kontroversial Wasit, Timnas Indonesia U-23 Gagal ke Olimpiade Paris setelah Ditekuk Guinea
Timnas Indonesia akhirnya gagal meraih tiket terakhir ke Olimpiade Paris 2024 usai takluk 0-1 dari Guinea U-23 pada laga play-off antar-konfederasi menuju Olimpiade Paris 2024 di Stade Pierre Pibarot, Centre National du Football de Clairefontaine, Prancis, Kamis (9/5/2024). Gol tunggal kemenangan Guinea dicetak melalui eksekusi penalti Ilaix Moriba pada menit ke-29. Keputusan penalti yang diberikan wasit Francois Letexier terbilang kontroversial, karena Witan Sulaeman menjatuhkan pemain Guinea masih di luar kotak penalti. Keputusan kontroversial kembali diulangi wasit berkelas Liga Champions Eropa tersebut dengan kembali mengganjar penalti Garuda Muda pada menit ke-73, padahal tekel Alfeandra Dewangga jelas-jelas terlebih dahulu mengenai bola saat berduel dengan Algassime Bah di dalam kotak penalti.
Rapper Prancis, Julien Mari alias Jul lights menyalakan api di kuali relai obor saat upacara penyambutan kedatangan api Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024 di Vieux-Port (Pelabuhan Tua) Marseille, Pranci, Rabu (08/05/2024) waktu setempat. (AFP/Christophe Simon)8
Ragam
Foto: Tiba di Prancis, Api Olimpiade Paris 2024 Disambut dengan Meriah
Masyarakat Prancis menyambut dengan meriah saat upacara kedatangan Api Olimpiade Paris 2024 di Vieux-Port (Pelabuhan Tua) Marseille, Pranci, Rabu (08/05/2024) waktu setempat. Api tersebut dibawa oleh kapal abad ke-19 bernama Belem dari Yunani. Rapper Prancis, Julien Mari alias Jul lights terpilih untuk menyalakan api di kuali relai obor saat upacara kedatangan dan menandai dimulainya estafet obor sepanjang 12.000 kilometer melintasi daratan Prancis.
Sejumlah pemain Bayern Munchen terlihat kecewa setelah kalah dari Real Madrid pada laga leg kedua semifinal Liga Champions 2023/2024 di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Kamis (09/05/2024) WIB. (AFP/Javier Soriano)6
Dunia
Foto: Nyesek! Bayern Munchen Nir Gelar Musim Ini usai Tersingkir dari Liga Champions
Bayern Munchen gagal melaju ke babak final Liga Champions setelah disingkirkan oleh Real Madrid melalui come back dramatis pada Kamis (09/05/2024) dini hari WIB. Sempat memimpin pertandingan melalui gol Alphonso Davies pada menit ke-68, Die Roten malah kebobolan dua kali lewat performa gemilang Joselu (88' dan 90+1'). Hal tersebut membuat mereka kalah agregat 3-4. Hasil itu juga menjadikan skuad ashuan Thomas Tuchel tanpa gelar pada musim ini.
Real Madrid sukses menyingkirkan Bayern Munchen pada leg kedua semifinal Liga Champions 2023/2024 berkat kemenangan 2-1 di Santiago bernabeu Stadium, Madrid, Kamis (9/5/2024) dini hari WIB. Kemenangan dramatis yang mengantarkan tim besutan Carlo Ancelotti melaju ke final untuk menantang Borussia Dortmund ini diraih setelah sempat tertinggal lebih dahulu melalui gol Alphonso Davies pada menit ke-68. Dua gol kemenangan Real Madrid dicetak lewat pemain pengganti, Joselu pada menit ke-88 dan saat injury time memasuki menit pertama. Secara agregat, Real Madrid unggul 4-3 setelah pada laga leg pertama bermain imbang 2-2 di markas Bayern Munchen. (AP Photo/Jose Breton)13
Dunia
Foto: Dua Gol Joselu Warnai Comeback Dramatis Real Madrid untuk Singkirkan Bayern Munchen di Semifinal Liga Champions 2023/2024
Real Madrid sukses menyingkirkan Bayern Munchen pada leg kedua semifinal Liga Champions 2023/2024 berkat kemenangan 2-1 di Santiago bernabeu Stadium, Madrid, Kamis (9/5/2024) dini hari WIB. Kemenangan dramatis yang mengantarkan tim besutan Carlo Ancelotti melaju ke final untuk menantang Borussia Dortmund ini diraih setelah sempat tertinggal lebih dahulu melalui gol Alphonso Davies pada menit ke-68. Dua gol kemenangan Real Madrid dicetak lewat pemain pengganti, Joselu pada menit ke-88 dan saat injury time memasuki menit pertama. Secara agregat, Real Madrid unggul 4-3 setelah pada laga leg pertama bermain imbang 2-2 di markas Bayern Munchen.
Luar biasa Luis Suarez. Pesepak bola asal Uruguay yang kini membela Inter Miami di MLS ini baru saja mencetak gol ke-501 nya di level klub saat membawa Inter Miami saat menang 6-2 atas New York Red Bulls dengan menyumbang tiga gol, Minggu (5/5/2024) lalu. Seluruh 501 gol Luis Suarez dicetak bersama 8 klub berbeda yang semuanya bermain di kasta teratas. Mau tahu sebaran golnya bersama 8 klub tersebut? Simak uraiannya berikut ini. (AFP/Getty Images/Megan Briggs)9
Dunia
Foto: Fantastis! Luis Suarez Lewati 500 Gol di Level Klub, Ini Dia Sebarannya Bersama 8 Klub yang Pernah Dibelanya
Luar biasa Luis Suarez. Pesepak bola asal Uruguay yang kini membela Inter Miami di MLS ini baru saja mencetak gol ke-501 nya di level klub saat membawa Inter Miami saat menang 6-2 atas New York Red Bulls dengan menyumbang tiga gol, Minggu (5/5/2024) lalu. Seluruh 501 gol Luis Suarez dicetak bersama 8 klub berbeda yang semuanya bermain di kasta teratas. Mau tahu sebaran golnya bersama 8 klub tersebut? Simak uraiannya berikut ini.
Pemain Timnas Indonesia U-23, Alfeandra Dewangga (tengah) bersama rekan-rekannya melakukan latihan menjelang laga Play-off melawan Guinea di Stade Leo Lagrange, Paris, Prancis, Rabu (08/05/2024) waktu setempat. (Dok. PSSI)6
Indonesia
Foto: Jauh dari Raut Tegang, Begini Latihan Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Play-off Melawan Guinea
Timnas Indonesia U-23 terus mempersiapkan diri menjelang laga Play-off melawan Guinea untuk memperebutkan satu tiket ke Olimpiade Paris 2024. Skuad Garuda Muda yang tiba pada Senin (6/5) berlatih di Stade Leo Lagrange, Paris, Prancis. Meski akan melakoni laga hidup dan mati, para anak asuh Shin Tae-yong tersebut tak sedikit pun terlihat tegang. Pada latihan yang digelar hari Rabu (8/5), tampak juga Alfeandra Dewangga yang baru bergabung untuk memperkuat pos pertahanan Indonesia.

Copyright © 2024 bola.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved