Berita J1 League Terbaru - Kabar Terbaru Hari Ini | Bola.com

Bisakah Sandy Walsh mendapat tempat di tim inti Yokohama F. Marinos, atau nasibnya sama seperti pendahulunya di Liga Jepang?

Advertisement

4
Dunia
Foto: Tambah Menarik! Ini Deretan Statistik Mengagumkan J1 League Musim 2024
4
Dunia
Foto: Persaingan Panas 3 Klub Berebut Takhta Tertinggi J1 League 2024

00:51
Dunia
VIDEO: Mau Nonton Bola Langsung J1 League di Jepang? Kuatkan Kakimu!
00:00
Dunia
VIDEO: Persaingan 3 Tim di Pekan Terakhir J1 League Musim Ini, Siapa yang Akan Jadi Juara?

Advertisement

Sandy Walsh menjalani debut bersama Yokohama F. Marinos saat bertandang ke markas Shanghai Port dalam lanjutan AFC Champions League 2024/2025, Rabu (19/2/2025). (AFP)

Sandy Walsh menjalani debut bersama Yokohama F. Marinos saat bertandang ke markas Shanghai Port dalam lanjutan AFC Champions League 2024/2025, Rabu (19/2/2025). (Instagram/sandywalsh)

Sandy Walsh mengenakan jersey kandang baru Timnas Indonesia yang diluncurkan, Kamis (23/1/2025). (Dok. Erspo)

Tentu akan menjadi sebuah kebanggaan bagi Justin Hubner bisa bermain bersama salah satu pemain senior Cerezo Osaka, Shinji Kagawa yang pernah membela klub besar Eropa seperti Manchester United. (cerezo.jp)

Bola Beli

Lihat Selengkapnya

Pemain muda tim J1 League Vissel Kobe, Yoshinori Muto. (J League)

Berita Video Mau Nonton Bola Langsung J1 League di Jepang? Kuatkan Kakimu!

Musim ini tercatat ada 1.013 gol tercipta, alias rata-rata ada 2,67 gol per laga, jumlah yang meningkat dibanding rata-rata gol dalam dua musim sebelumnya. (Dok. J1 League)

Sembilan gol tercipta dalam dua laga berbeda musim ini, dua laga dengan catatan jumlah gol terbanyak. Laga dengan gol terbanyak pada musim ini adalah Kawasaki Frontale 4-5 Jubilo Iwata dan Tokyo Verdy 4-5 Kawasaki Frontale (Dok. J1 League)

Semakin menariknya J1 League musim ini terbukti dengan jumlah penonton yang hadir di stadion. Total ada 7.734.871 penonton menyaksikan langsung laga J1 League, dengan rata-rata lebih dari 20 ribu penonton hadir per laga. Jumlah ini mengingkat signifikan dibanding dua musim sebelumnya. (Dok. J1 League)

Pertandingan JI League musim 2024. (J1 League)

Pemain Vissel Kobe, Yoshinori Muto. (J Laeague)

Hujan sembilan gol tercipta saat Kawasaki Frontale menjamu Jubilo Iwata di pekan kedua MeijiYasuda J1 League 2024. (Dok J League)

Berita video pacuan 3 kuda rebutan gelar juara J1 League musim ini. Machida Zelvia, Sanfrecce, atau Vissel Kobe yang menjadi juara?

Kompetisi J1 League 2024 memasuki pekan terakhir. Seluruh laga akan digelar serentak pada Minggu (8/12/2024) pukul 12.00 WIB. (Dok. J.League)

Pada pekan terakhir, ada tiga tim yang secara matematis masih punya kans menjadi kampiun J1 League 2024. (Dok. J.League)

Ketiga tim yang masih punya kans juara adalah Vissel Kobe, Sanfrecce Hiroshima, dan Mechida Zelvia. Ketiga klub berurutan menempati posisi pertama (69 poin), kedua (68 poin), dan ketiga (66 poin) klasemen J1 League 2024. (Dok. J.League)

Sedangkan Vissel Kobe hanya akan melakoni dua laga tandang di lima laga sisa. (Dok. J.League)

Berita Video, Persentase Pemain Asing yang Bermain di Liga Top Asia

Kapten Persija Jakarta, Rizky Ridho saat menghadapi Madura United dalam lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/11/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Klub J1 League, Vissel Kobe. (J1 League)

Vissel Kobe bisa memastikan diri mempertahankan gelar J1 League milik mereka akhir pekan ini.
Syaratnya, Vissel Kobe meraih hasil yang lebih baik dari dua pesaing mereka, Sanfrecce Hiroshima
dan Machida Zelvia. (Dok. J League)

Dua pekan tersisa di J1 League musim ini, Vissel Kobe kini unggul tiga angka dari Sanfrecce Hiroshimadan lima angka dari Machida Zelvia. (Dok. J League)

Akhir pekan ini, ada dua skenario yang bisa membuat Vissel Kobe kembali mempertahankan takhta
mereka sebagai raja Negeri Sakura. (Dok. J League)

Di kawasan Asia Tenggara, Liga Super Malaysia jadi yang teratas dalam daftar liga yang memiliki rataan penonton terbanyak per laga. Liga Super Malaysia unggul atas V League 1 Vietnam dan Thai League 1 dalam kategori ini. Tentu saja, rataan penonton ketiga liga tersebut juga lebih unggul dibandingkan Liga 1 di Indonesia. (Dok. J1 League)

Akan tetapi, rataan penonton di liga-liga Asia Tenggara itu masih kalah jauh jika dibandingkan dengan Saudi Pro League di Arab Saudi ataupun Persian Gulf Pro League di Iran. (Dok. J1 League)

meski memiliki kekuatan bintang dunia, ternyata Saudi Pro League masih kalah dari A-League Australia yang ada di tempat kelima dalam kategori rataan jumlah penonton musim ini. Di atas mereka ada K League 1 Korea Selatan, Indian Super League, dan Chinese Super League. (Dok. J1 League)

Fans Cerezo Osaka di J1 League 2024. (J1 League)

Gamba Osaka pernah lima kali jadi juara, terakhir pada 2015 lalu. Sedangkan Vissel Kobe pernah
sekali jadi pemenang lima tahun lalu. (Dok J.LEAGUE)

1
2
3
4
5
6
7
8
9