Baru Sekali Menang di Putaran Kedua, Strategi Persib Monoton?

Rotasi pemain tampaknya tidak ada dalam kamus Djadjang Nurdjaman di putaran kedua TSC 2016 ini. Dari 11 pemain yang diturunkan di lapangan dalam setiap pertandingan, enam di antaranya selalu tampil dalam empat pertandingan tersebut, yaitu Toni Sucipto, Jajang Suksmara, Hariono, Kim Jeffrey Kurniawan, Zulham Zamrun, dan Sergio van Dijk.

Vladimir Vujovic sempat digantikan posisinya oleh Dias Angga pada laga kontra Bali United, tapi kembali menjadi starter dalam laga kontra Persiba sekaligus menjadi pemain yang menentukan kemenangan melalui eksekusi penaltinya.

Bek kanan Persib, Rudolof Yanto Basna, sempat dibangku cadangkan oleh Djadjang dalam laga Persiba setelah tampil dalam tiga laga sebelumnya. Namun, di babak kedua Djadjang pun memainkannya dengan menarik keluar Jajang Suksmana.

Atep dan Robertino Pugliara pun menjadi andalan Persib di lini tengah. Selain laga kontra Bali United, kedua pemain ini terus menjadi andalan Djanur. Namun, Taufiq yang mendapatkan banyak kesempatan di putaran pertama, kini belum lagi mendapatkan kesempatan untuk mengawal lini tengah Maung Bandung.

Tak hanya Taufiq, penyerang sayap Persib, Tantan, belum lagi mendapatkan kesempatan bermain bersama asli Jawa Barat itu selepas pulih dari penyakit demam berdarah yang dialaminya.

Sementara itu, David Laly pun hanya mendapatkan satu kali tampil di putaran kedua TSC 2016 ketika menghadapi Bali United.

Kepercayaan Djadjang Nurdjaman terhadap pemain-pemain tim utama dan baru menggantinya dalam situasi tertentu, seperti cedera atau pun akumulasi kartu kuning, bisa dikatakan cukup berisiko.

Skuat Persib tampak kurang menyegarkan dan kerap memperlihatkan permainan yang monoton dalam setiap pertandingan.

Laga kontra Madura United di pekan ke-22 TSC 2016, Sabtu (8/10/2016), akan menjadi sebuah ujian besar bagi Persib Bandung. Bertandang ke Gelora Bangkalan, Persib Bandung yang menghadapi pemuncak klasemen sementara TSC 2016 itu harus bermain tanpa Zulham Zamrun dan Rudolof Yanto Basna yang kembali menjadi langganan dipanggil Timnas Indonesia untuk laga uji coba kontra Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Minggu (9/10/2016).

Kehilangan Zulham dan Yanto Basna di laga penting kontra Madura United, Djadjang mengaku akan menyiapkan taktik baru. Diogo Ferreira akan menjadi pengganti Yanto Basna di lini belakang, sementara Djadjang masih akan melihat siapa pemain yang tepat untuk mengisi lubang yang ditinggalkan Zulham, antara David Laly, Taufiq, dan Samsul Arif.

"Sudah pasti dengan absennya dua pemain yang dipanggil ke Timnas Indonesia akan ada skenario taktik baru. Pemain yang duduk di bangku cadangan bisa turun menggantikannya," ujar Djanur sapaan akrabnya di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Kamis (6/10/2016).

"Saya masih mencari-cari yang paling pas untuk pengganti Zulham Zamrun. Ada tiga pemain yang kemungkinan bisa menggantikan Zulham. Bisa Samsul Arif, David Laly, atau Taufiq. Satu di antaranya pasti menggantikan posisi Zulham," lanjutnya.

Namun, dengan komposisi pemain pengganti yang disiapkan, tampaknya Djadjang Nurdjaman tetap akan dengan formasi andalannya 4-2-3-1 dalam menghadapi Engelberd Sani dkk. Akankah strategi yang sudah begitu sering dipakai ini efektif meredam keganasan MU di kandangnya?