Persela Berjuang Atasi Buruknya Penyelesaian Akhir

Bola.com, Lamongan - Sejak ditangani Aji Santoso, Persela Lamongan belum juga bangkit dari keterpurukan. Dua kali bertanding, hasil yang didapat tim berjulukan Laskar Joko Tingkir itu jauh dari memuaskan, sekali kalah dan sekali seri. Keruan saja, Aji merasa berkwajiban melakukan pembenahan sebelum situasi semakin sulit.

Mengklaim skema main timnya membaik saat menahan Persegres Gresik United 1-1 di Gresik (9/9/2016), Persela justru babak belur di pertandingan selanjutnya. Bentrok dengan Persipura Jayapura (1/10/2016), Choirul Huda dkk. dihajar 0-5 oleh tuan rumah.

Harapan untuk meraih hasil lebih bagus sempat diapungkan kala menjamu Semen Padang di pekan ke-22 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo (8/10/2016) di Stadion Gajayana, Malang. Namun, lagi-lagi mereka menuai kegagalan setelah ditahan 0-0 oleh tim berjulukan Kabau Sirah itu.

Aji mengungkapkan buruknya penyelesaian akhir lini depan Persela yang paling disorotnya. Pasalnya, baik saat dijamu Persipura maupun melawan Semen Padang, ketajaman pemain depannya jauh di bawah ekspektasi. Jangankan menang, mencetak gol saja tidak.

"Terutama melawan Semen Padang. Kami seharusnya bisa menang karena memiliki banyak peluang emas. Sayang, tak satu pun kesempatan itu bisa dimaksimalkan jadi gol," keluh Aji.

Kegagalan berulang kali memanfaatkan peluang itu pula yang membuat permainan apik Persela sepanjang laga tidak lagi diperhatikan. Kondisi ini akan berbeda bila peningkatan performa Persela juga dibarengi dengan ketajaman para penyerangnya.

Maka itulah, selama persiapan jelang pertandingan kontra Bali United (13/10/2016), Aji terus mengasah ketajaman para pemainnya, khususnya striker, gelandang serang, serta kedua sayapnya.

Ia berharap, melalui latihan intens dan menu khusus yang ia berikan kepada mereka, persoalan di lini depannya bisa terselesaikan saat menjamu tim berjulukan Serdadu Tridatu di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Persela bisa memenangkan pertandingan di pekan ke-23 TSC 2016.

Aji memang pantas berharap kemenangan segera diraih Persela. Selain untuk menepis anggapan sebagai pelatih bertangan panas, hanya kemenangan yang bisa mengangkat mentalitas para pemainnya yang sedang terpuruk akibat tidak kunjung menang.

"Untuk lini yang lain sudah ada peningkatan saat melawan Semen Padang. Semoga di pertandingan ini semua mengalami peningkatan sehingga paceklik kemenangan ini segera berakhir," katanya.