Bola.com, Milan - Rekrutan anyar Inter Milan, Adem Ljajic mengaku tidak sabar melakoni derby Della Madonnina akhir pekan nanti. Alasannya, Ljajic ingin bernostalgia dengan orang yang berjasa atas kariernya di Italia yang kini menjadi pelatih AC Milan, Sinisa Mihajlovic.
Ljajic dan Mihajlovic pernah berada satu tim di Fiorentina pada musim 2010-2011. Kala itu Mihajlovic menggantikan peran Cesare Prandelli yang ditunjuk Federasi Sepak Bola Italia, FIGC untuk menjadi pelatih kepala timnas Italia.
Keputusan Fiorentina menunjuk Mihajlovic sebagai pelatih membawa angin segar untuk Ljajic. Pasalnya, selama berada di bawah asuhan Miha, Ljajic selalu menjadi pemain inti.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan masa Prandelli yang kerap mencadangkan dirinya. Di bawah Mihajlovic juga, Ljajic mencetak gol pertama di Italia ketika dikalahan Lazio 1-2 pada 18 September 2010.
"Dia merupakan sosok penting bagi saya karena dia adalah pelatih pertama yang memberi kesempatan main kepada saya di Italia. Tentu akan indah bertemu dengan dia lagi," kata Ljajic seperti dikutip laman resmi Inter Milan.
Kendati berhutang jasa terhadap Mihajlovic, Ljajic siap tampil habis-habisan andai diturunkan Roberto Mancini saat Inter menjamu AC Milan di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (14/9/2015) dini hari WIB.
"Saya baru di sini dua hari yang lalu sehingga saya belum benar-benar punya banyak waktu untuk memikirkan derby. Namun, kita semua tahu itu pertandingan spesial bagi fans dan sebuah laga yang ditonton oleh semua fans di seluruh dunia. Kami bakal memberi segalanya di lapangan untuk memenanginya," Ljajic mengakhiri pembicaraan.
Sumber: Inter Milan
Baca Juga:
Luiz Adriano Tak Takut Pakai Nomor Keramat di AC Milan