Usai Dicadangkan Mourinho, Diego Costa Dugem hingga Dini Hari

oleh Deny Adi Prabowo diperbarui 03 Des 2015, 20:55 WIB
Diego Costa melakukan tindakan tak terpuji dengan cara melempar rompi ke arah tempat Jose Mourinho duduk pada laga melawan Tottenham Hotspur, Minggu (29/11/2015) malam WIB.. (Reuters/Juan Medina)

Bola.com, London - Penyerang Chelsea, Diego Costa, dikabarkan Daily Mail, asyik berpesta bersama dua rekannya, Ramires dan Kenedy, di klub malam Libertine, London, hingga Kamis (3/12/2015) dini hari waktu setempat. Ulah ketiga pemain itu pun berpotensi kembali membuat manajer Chelsea, Jose Mourinho, berang. 

Advertisement

Ketiga pemain The Blues itu dipergoki wartawan meninggalkan klub malam. Saat ini ingin kembali ke mobilnya masing-masing, Costa dan rekan-rekannya yang langsung dikerubuni para pewarta foto media Inggris terlihat mendapat penjagaan ketat dari dua penjaga keamanan. 

Penyerang Chelsea, Diego Costa, usai berpesta bersama dua rekannya, Ramires dan Kenedy, di klub malam Libertine, London, pada Rabu (2/12/2015) dini hari waktu setempat. (Daily Mail)

Hal ini pun ditengarai dapat membuat manajer Chelsea, Jose Mourinho kesal. Menurut Daily Mail, salah satu peraturan Mourinho yang tidak boleh dilanggar para pemain Chelsea adalah meminum alkohol dan berkeliaran hingga dini hari pada 48 jam sebelum pertandingan. 

Olah karena itu, Costa, Ramires, dan Kenedy terancam mendapat sanksi karena Chelsea akan menjamu AFC Bournemouth, di Stamford Bridge, Sabtu (5/12/2015). Namun, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari Chelsea terkait ulah ketiga pemainnya tersebut. 

Hubungan Mourinho dengan Costa dalam beberapa pekan terakhir memang dikabarkan sudah tidak harmonis. Teranyar, Costa bakal sempat terlihat kesal begitu tidak dimainkan sebagai starter saat Chelsea menghadapi Tottenham Hotspur, di White Hart Lane, Minggu (29/11/2015). 

Namun, Mourinho menanggapi santai perilaku bomber asal Spanyol itu. Menurut Mourinho, wajar jika Costa tidak senang jika tidak dimainkan sebagai starter pada pertandingan besar. 

"Jika dia ingin menyakiti saya, tidak dengan melempar kaos. Setiap pemain musim ini pernah dicadangkan. Jadi, dia harus merasa spesial karena saya tetap mempertahankannya dalam waktu yang lama," ujar Mourinho. 

Sumber: Daily Mail

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini