Tiket Final Diborong Lawan, Suporter Klub Andik Vermansah Merusuh

oleh Ario Yosia diperbarui 10 Des 2015, 19:25 WIB
Tiket pertandingan final Piala Malaysia 2015 yang mempertemukan Selangor FA vs Kedah ludes hanya dalam waktu sejam dijual di Stadion Shah Alam, Selangor, pada Kamis (10/12/2015). (Facebook Selangor FC)

Bola.com, Selangor - Pertandingan final Piala Malaysia 2015 yang mempertemukan klub Andik Vermansah, Selangor FA melawan Kedah FA bakal dihelat di Stadion Shah Alam, Selangor, Sabtu (12/12/2015). Suporter Selangor tak ingin kehilangan kesempatan mendukung tim kesayangannya. Sayang, mereka dibuat kecewa karena kesulitan mendapatkan tiket pertandingan.

Kericuhan pun terjadi di area Stadion Shah Alam pada Kamis (10/12/2015). Sebanyak tiga ribu pendukung Selangor menyerbu tempat penjualan tiket pertandingan final Piala Malaysia. Suporter The Red Giants mempertanyakan kejelasan mekanisme penjualan tiket Selangor FA vs Kedah FA ke pegawai penjualan.  

Advertisement

Kegusaran suporter Selangor dipicu habisnya 30 ribu lembar tiket yang disediakan pihak panpel hanya dalam tempo sejam setelah ticket box dibuka pukul 10.00 waktu setempat.

Kebanyakan suporter merasa tidak puas karena gagal membeli tiket setelah mengikuti antrean panjang dan menunggu sejak jam 07.00 pagi waktu setempat di area stadion.

Mereka merasa heran, karena menilai ludesnya 30 ribu tiket dalam tempo sejam tidak masuk akal. Pegawai tiket hanya berdiam dan tidak memberikan penjelasan kepada suporter Selangor FA yang marah.

Muncul kecurigaan kalau tiket pertandingan dijual ke suporter lawan, atau dikuasai oleh calo. Di laman Facebook Selangor FA, suporter menumpahkan kekecewaan karena terancam gagal menyaksikan langsung duel prestisius akhir pekan ini.

"Ada cerita apa ini, pihak berwenang segera ambil tindakan!" tulis Muhammad Firdaus salah satu fans seraya memajang foto tiket yang terbungkus rapi di sebuah mobil.

Admin Selangor FC menulis bahwa ada kecenderungan tiket pertandingan final yang diperuntukkan buat fans Selangor diborong suporter Kedah. 

"FAM harus buat tiket menggunakan sistem bernomor pada kursi untuk menangani masalah ini. Jadi pembagian tiket terasa adil. Sistem pemberian nomor ini telah dipraktekkan di negara tetangga kita, Thailand," tulis sang admin.

Andik Vermansah berusaha tidak gugup saat tampil di final Piala Malaysia 2015 melawan Kedah FA, Sabtu (12/12/2015). (Facebook Selangor FA)

Andik Vermansah sendiri berharap mendapat dukungan melimpah dari suporter Selangor karena venue final merupakan kandang The Red Giants. "Dukungan suporter yang memenuhi stadion semakin memotivasi kami untuk menampilkan yang terbaik," ucap penyerang sayap jebolan Persebaya Surabaya itu.

Perwakilan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) yang mengurusi penjualan tiket final Piala Malaysia, Datuk S. Sivasundram, menyebut pihaknya membuka 20 boks tiket di area Stadion Shah Alam untuk mempermudah suporter kedua tim yang bertanding membeli tiket.

"Setiap gerai menjual 1.500 lembar tiket. Namun, karena ramainya antrean tiket ada gerai yang ditutup lebih awal karena kehabisan tiket," kata Datuk S Sivasundram seperti dilansir situs Berita Harian.

Antusiasme pendukung Selangor FA dan Kedah amat tinggi menyaksikan laga puncak Piala Malaysia 2015. Hal itu pula yang membuat tiket cepat habis terjual seperti yang diklaim pihak panpel.