Berguru ke Inter Milan, Djanur Kangen Wisata Kuliner dan Bobotoh

oleh Nandang Permana diperbarui 08 Feb 2016, 12:00 WIB
Pelatih Persib Bandung sampai di markas Inter Milan dan berfoto bersama Javier Zanetti sebelum laga Inter vs Atalanta. (Bola.com/Dok. Pribadi)

Bola.com, Milan - Mantan pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurjaman sudah hampir tiga pekan berada di Italia. Pelatih yang akrab dipanggil Djanur itu terbang ke Negeri Pizza untuk menambah ilmu kepelatihan dengan melatih tim U-19 Inter Milan.

Advertisement

Pelatih yang sukses membawa Persib Bandung jawara kompetisi Indonesia Super League (ISL) itu mengaku sangat menikmati waktu melatih talenta-talenta muda milik klub milik pengusaha Indonesia, Erick Thohir.

"Alhamdulillah semua berjalan dengan baik di sini. Setiap hari saya melatih para pemain muda U-19 Inter Milan. Jangan tanya betah mana di Italia sama di Indonesia karena pasti jawabannya lebih betah di kampung halaman," kata Djanur kepada bola.com via telepon internasional pada Minggu (7/2/2016).

Djanur sendiri sudah mempunyai cara supaya ia tetap fokus melatih di Italia. Salah satu caranya yakni dengan pergi jalan-jalan di waktu senggang.

"Kalau tidak dipakai istirahat ya jalan-jalan. Tapi, biasanya saya nonton pertandingan Serie A karena tiap akhir pekan ada pertandingan," ujarnya.

Meski begitu, Djanur mengakui rasa kangen akan kampung halaman kerap datang saat ia tidak disibukkan dengan kegiatan melatih. Perasaan rindu itu muncul karena mantan asisten pelatih Pelita Jaya Karawang ini tidak lagi bisa melakukan wisata kuliner dan bersua bobotoh.

"Saya selalu kangen kuliner Kota Bandung. Semua makanan di Bandung enak-enak dan tentunya saya selalu merindukan bobotoh Persib," ucapn Djadjang Nurdjaman.

Berita Terkait