Sulsel Tetap Pede Berburu Tiket PON 2016 Lewat Play-Off

oleh Abdi Satria diperbarui 28 Mar 2016, 07:00 WIB
Ahmad Hisyam Tolle ditunjuk jadi kapten tim Pra PON Sulsel. (Bola.com/Ahmad Latando)

Bola.com, Bandung - Takluk dari Gorontalo 2-4 di Stadion Siliwangi, Bandung, Sabtu (26/3/2016) memaksa tim Pra PON Sulawesi Selatan (Sulsel) harus melewati babak play-off untuk mendapatkan tiket babak utama PON 2016. Ahmad Hisyam Tolle dkk. wajib menekuk Maluku Utara di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Selasa (29/3/2016), bila tidak ingin pulang ke Makassar tanpa tiket PON 2016.

Dihubungi bola.com, manajer tim Sulsel, Erwin Hatta, mengungkapkan skuatnya sudah melupakan kekalahan pahit dari Gorontalo. "Sekarang kami fokus menghadapi Malulu Utara," ujar Erwin.

 Tim Sulsel meninggalkan Bandung menuju Bekasi, Minggu (27/3/2016) siang. Menurut Erwin, secara teknis, timnya tidak bermasalah. Pasalnya, dibandingkan materi PON sebelumnya, kali ini jauh lebih baik. Sulsel tercatat absen pada penyelenggaraan tiga PON terakhir.

"Ini yang saya tekankan kepada pemain. Alhamdulilah semangat mereka tetap terjaga," kata pengusaha hotel di Makassar ini.

Advertisement

Hal senada dikatakan pelatih Riono Asnan. Menurut mantan bek Niac Mitra ini, penampilan timnya saat dikalahkan Gorontalo tidak jelek. "Kami malah memiliki lebih banyak peluang dari mereka. Hanya Gorontalo lebih beruntung dibandingkan kami," jelas Riono.

Itulah mengapa Riono menyiratkan tidak akan melakukan perubahan berarti dalam materi starter timnya, meski semua pemain bisa diturunkan. Termasuk kembali memainkan Ahmad Hisyam Tolle, bek asal Pusamania Borneo FC. Saat ditekuk Gorontalo, Hisyam sudah ditampilkan dan mencetak satu gol.

Kendati yakin dengan kemampuan timnya, Riono merasa perlu mengingatkan pemain agar waspada. "Karakter permainan tim dari Maluku sangat khas yakni bermain bola pendek cepat dan mengandalkan serangan dari dua sisi sayap. Ini yang harus diantisipasi," paparnya.