Lorenzo Sebut Marquez Pimpin Klasemen karena Faktor Keberuntungan

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 13 Jul 2016, 09:30 WIB
Jorge Lorenzo mengomentari keberhasilan Marc Marquez menguasai puncak klasemen sementara musim ini. (Motorsport)

Bola.com, Sachsenring - Pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, meyakini faktor keberuntungan berperan besar dalam keberhasilan rider Honda, Marc Marquez, tampil konsisten hingga menguasai puncak klasemen sementara MotoGP 2016.

Pada musim 2005, Marquez kerap mengalami crash sehingga gagal merebut gelar juara dunia, yang akhirnya dimenangi Lorenzo. Namun, kali ini Marquez lebih tenang dan tak terburu-buru. Hasilnya, Baby Alien untuk sementara unggul 24 poin atas peringkat kedua, Lorenzo.  

Advertisement

"Ini musim keempatnya (Marquez) di MotoGP. Dia lebih berpengalaman dibandingkan tahun pertama misalnya," kata Lorenzo mengomentari perubahan Marquez menjelang berlangsungnya MotoGP Jerman akhir pekan ini. 

"Dia beruntung sering crash saat latihan, tapi tidak saat balapan. Tapi, dia juga lebih fokus ketika tidak bisa menang," imbuh Lorenzo, seperti dilansir Autosport, Rabu (13/7/2016). 

Marquez menjadi satu-satunya pebalap peringkat tiga teratas yang selalu membukukan poin pada setiap balapan di musim ini. Lorenzo gagal finis dua kali, sedangkan rekan pebalap Yamaha lainnya, Valentino Rossi, sudah tiga kali tak merampungkan balapan. 

Lorenzo mengalami crash di Argentina, sedangkan Rossi di Austin dan kemudian di Assen. Pada tiga balapan tersebut, Marc Marquez crash dua kali, yaitu pada Sabtu di Argentina dan Jumat di Austin, namun berhasil menjuarai balapan. Sedangkan di Assen dia terjatuh, namun tak mengalami cedera apapun. 

"Sebagai contoh (di Assen pada kualifikasi hari Sabtu), dia nyaris kecelakaan di momen penting. Jika saat itu dia crash, dia bisa mencelakai diri sendiri dengan buruk," ujar Lorenzo. 

"Jadi, Anda tak akan pernah tahu kapan akan kecelakaan. Tahun ini, Anda tak akan permah tahu, apakah Anda bisa mencederai diri pada momen besar atau momen yang konyol. Jadi kami tak bisa mengatakan bahwa sekarang Marquez tak bisa 'crash atau tak mungkin melakukan kesalahan." Anda selalui berada pada sebuah batas dan setiap orang bisa melakukan kesalahan atau tak mendapat poin seperti yang terjadi pada Valentino Rossi," beber pebalap asal Spanyol tersebut. 

 

 

Berita Terkait