ISC B: PSIM Menangi Duel di Siang Bolong

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 30 Jul 2016, 18:45 WIB
PSIM memenangi duel kontra PSIS di Stadion Sultan Agung, Bantul, dengan skor 1-0, Sabtu (30/7/2016). (Bola.com/Romi Syahputra)

Bola.com, Bantul - PSIM Yogyakarta mendapatkan hasil positif saat menjamu PSIS Semarang dalam lanjutan Grup 4 ISC B di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (30/7/2016). Dalam laga yang berlangsung di siang bolong atau kick-off jam 14.00 WIB itu, skuat racikan Erwan Hendarwanto unggul sebiji gol lewat sepakan Rangga Muslim Perkasa, menit 73.

Tujuh menit sebelum gol terjadi, PSIS harus bermain dengan 10 orang setelah bek sayap, Fajar Bagus Bintoro mendapatkan kartu kuning kedua.

Kemenangan itu membuat tim Laskar Mataram mengoleksi 11 angka dan membuka peluang lolos ke babak 16 besar ISC B 2016. Sedangkan PSIS tidak tergoyahkan di puncak klasemen dengan 14 poin. Kekalahan itu jadi kali pertama dialami tim Mahesa Jenar sepanjang ISC B 2016.

"Kami mensyukuri hasil ini karena PSIS tim superior dan belum pernah terkalahkan. Secara umum pertandingan berjalan menarik meski cuaca cukup panas," kata Erwan Hendarwanto.

Advertisement

Bermain di bawah terik mentari, kedua tim memulai laga dengan tempo cepat. Tuan rumah yang didukung belasan ribu Brajamusti dan Maiden mengendalikan tempo permainan. Bahkan dalam tempo 10 menit, PSIM mampu mendapatkan peluang emas lewat pemain baru, Krisna Adi Darma. Namun, dua peluang itu gagal menembus jala PSIS yang dikawal Fajar Setya Jaya.

Pertengahan babak pertama, tim tamu mampu keluar dari tekanan setelah masuknya eks striker Persebaya Surabaya, Feri Ariawan. Mereka mampu menciptakan peluang lewat sepakan striker Harri Nur Yulianto meski tak menghasilkan gol.

Di babak kedua, giliran PSIS yang mengendalikan serangan dan menciptakan peluang. Namun kegemilangan kiper PSIM, Tito Rama, mementahkan segala upaya.

Justru PSIM mendapat keuntungan setelah bek Fajar Bagus Bintoro mengantongi kartu kuning kedua, menit 66. Kondisi ini dimanfaatkan dengan baik tuan rumah.

Lewat skema serangan cepat, PSIM mampu mencetak gol melalui sontekan Rangga Muslim meneruskan umpan terobosan Johan Arga. Tertinggal, PSIS terus menyerang. Namun hingga laga berakhir, skor tetap 1-0 untuk keunggulan PSIM.

"Kekalahan pertama ini jadi pelajaran buat kami. Berharap mental pemain juga tidak drop. Untungnya masih dua pertandingan di putaran kedua, masih ada beberapa pertandingan lainnya," ungkap asisten pelatih PSIS, Sumardi Widodo.

Berita Terkait