Prediksi Persegres GU vs PSM: Memburu Anomali

oleh Zaidan NazarulAbdi Satria diperbarui 03 Des 2016, 06:15 WIB

Bola.com, Jakarta - Pelatih Persegres Gresik United, Eduard Tjong, menekankan rasa tanggung jawab kepada anak buahnya sehingga saat menjamu PSM Makassar di pekan ke-31 Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo, Sabtu (3/12/2016) di Stadion Tri Dharma, Gresik, skuat Persegres Gresik United menunjukkan daya juang yang besar guna memenangi pertandingan.

Eduard mengaku kekalahan 0-1 dari Bali United (27/11/2016) di Gresik, membawa perubahan pada sikap pemainnya. Ia menilai anak asuhnya menunjukkan tekad kuat untuk tidak mau kalah lagi di depan publik sendiri.

"Saya melihat mereka punya keyakinan kuat bakal meraih hasil lebih baik di pertandingan nanti," ujar Edu, sapaan akrab Eduard.

Advertisement

Harapan meraih hasil positif membubung. Pasalnya, tanda-tanda yang ditunjukkan timnya hampir sama dengan sebelum mengalahkan Arema di Gresik (7/10/2016). Para pemain menunjukkan semangat besar saat menjalani latihan. Mereka lebih rileks daripada saat persiapan lawan Bali United.

Tim berjulukan Laskar Joko Samudro memang kerap menciptakan situasi anomali ketika menghadapi tim-tim yang secara kualitas jauh di atas mereka.

Setidaknya, kemenangan mereka atas tim-tim raksasa semacam Sriwijaya FC, Persib Bandung, dan Arema Cronus adalah kejadian di luar perkiraan banyak orang. Edu berharap hal yang sama ditunjukkan Agus Indra dkk. saat meladeni PSM Makassar. 

Namun, berharap keajaiban saja tidak cukup. Eduard menyadari lawan yang mereka hadapi di laga kali ini sedang dalam tren positif. PSM mencatat empat kemenangan beruntun. Bahkan tiga dari empat lawan yang mereka kalahkan adalah tim-tim besar, yakni Madura United (1-0), Bhayangkara FC (1-0), dan Mitra Kukar (2-1).

2 dari 2 halaman

Konsistensi Titus Bonai

Maka itu pula, Persegres Gresik United akan menurunkan semua kekuatan terbaik, termasuk Oh In-kyun yang baru dalam kondisi 80 persen. Gelandang Korsel yang sempat mengalami cedera lutut ini memang sudah diturunkan sebagai pemain pengganti di dua pertandingan sebelumnya, namun ia masuk dari bangku cadangan. "Kali ini In-kyun akan kami mainkan sebagai starter. Semoga hasilnya lebih baik," ungkap Eduard.

Sementara pelatih PSM Makassar, Robert Alberts, mengungkapkan dirinya tetap memercayakan Titus Bonai sebagai striker utama untuk meladeni Persegres Gresik United.

"Kondisi Luiz Ricardo memang sudah bagus, tapi dia belum siap tampil selama 90 menit. Saya pilih Tibo karena penampilannya konsisten," ujar Roberts.

Robert menyiratkan tidak banyak melakukan perubahan pada formasi starter. Pada latihan taktik, formasi pemain PSM hampir sama saat Juku Eja menekuk Mitra Kukar 2-1 (27/11/2016). Hanya Hendra Wijaya yang diragukan tampil karena cederanya belum pulih betul.

"Kondisi Hendra sudah membaik. Tapi, kalau dia tidak siap masih ada Reva Adi Utama sebagai opsi," papar Robert.

Meski skuatnya lebih diunggulkan, Robert enggan jemawa. Menurutnya, penampilan Persegres Gresik United sulit ditebak. "Apalagi mereka bermain di kandang sendiri. Tentu mereka sangat termotivasi mengalahkan PSM," jelasnya.

Itulah mengapa, Robert mengungkapkan skuatnya tetap bermain normal yakni bermain rapat dan solid lalu kemudian melakukan serangan balik yang cepat.

Taktik ala Robert memang pas diterapkan di PSM karena Juku Eja memiliki tiga penyerang yang memiliki kecepatan, yakni Rahmat Syamsuddin, Tibo, dan Ridwan Tawainella. Apalagi ketiganya ddidukung oleh umpan terukur dari Wiljan Pluim dan Rasyid Bakri.

Prakiraan Formasi Pemain:
Persegres Gresik United (4-2-3-1): Satria Tama; Muhammad Rifqi, Sasa Sezevic, Wismoyo Widhitio Putro, Achmad Faris; Hendri Satriadi, Oh In-Kyun, Agus Indra Kurniawan, Sidik Saimima, M. Ghozali Siregar; Patrick da Silva
Pelatih: Eduard Tjong

PSM (4-3-3): M. Syaiful; Wasyiat Hasbullah, Ardan Aras, Kwon Jun, Hendra Wijaya; Rasyid Bakri, Rizky Pellu, Wiljan Pluim; Ridwan Tawainella, Titus Bonai, Rahmat Syamsuddin
Pelatih: Robert Alberts