China Masters: Tunggal Putra Berguguran, Tinggal Sisakan Firman

oleh Oka Akhsan diperbarui 18 Apr 2017, 16:05 WIB
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Firman Abdul Kholik, lolos ke babak kedua China Masters Grand Prix Gold 2017 setelah mengalahkan wakil tuan rumah Ren Pengbo dengan skor 13-21, 21-13, 21-18, Selasa (18/4/2017). (PBSI)

Bola.com, Jiangsu - Para pebulutangkis tunggal putra Indonesia berguguran pada hari pertama China Masters Grand Prix Gold 2017, Selasa (18/4/2017). Dari lima pemain yang beraksi pada babak pertama, hanya Firman Abdul Kholik yang meraih kemenangan dan lolos ke babak kedua.

Advertisement

Firman melaju setelah membungkam wakil tuan rumah, Ren Pengbo. Dalam laga berdurasi 65 menit yang berlangsung di Olympic Sports Center, Jiangsu, itu Firman sempat kehilangan gim pertama sebelum merebut dua gim berikutnya dan menang dengan skor 13-21, 21-13, 21-18.

Namun, empat kompatriot Firman, yakni Muhammad Bayu Pangisthu, Andre Marteen, Panji Ahmad Maulana, dan Krishna Adi Nugraha, langsung angkat koper. Mereka menyerah kepada lawan masing-masing.

Bayu kalah dari pemain China, Zhou Zeqi, 17-21, 21-11, 19-21. Andre dijegal wakil Taiwan, Chen Chi Ting, setelah tumbang 19-21, 15-21.

Panji menyerah kepada tunggal putra tuan rumah Sun Feixiang 15-21, 16-21. Krishna ditaklukkan Lin Chia Hsuan dari Taiwan dengan skor 18-21, 21-23.

Sementara itu, satu-satunya tunggal putri Indonesia yang merangkak dari babak kualifikasi Sekartaji Putri juga gagal merebut tiket babak utama. Dia kalah dari wakil Taiwan, Li Ting Peng, 15-21, 11-21.

Firman Abdul Kholik akan menghadapi Lin Chia Hsuan pada babak kedua China Masters Grand Prix Gold 2017, Rabu (19/4/2017). Rekor pertemuan kedua pemain masih 0-0. Namun, di atas kertas Firman yang berperingkat 81 BWF lebih diunggulkan ketimbang Lin yang saat ini menempati ranking 199. Tahun lalu, Firman terhenti pada babak kedua setelah dikalahkan wakil tuan rumah Guangzu Lu 15-21, 20-22.