Andy Murray Terancam Lengser dari Peringkat Satu

oleh Harley Ikhsan diperbarui 10 Agu 2017, 10:50 WIB
Petenis Skotlandia, Andy Murray, mengundurkan diri dari Cincinnati Masters 2017. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

London - Petenis Skotlandia, Andy Murray, terancam kehilangan status sebagai petenis nomor satu dunia setelah mengundurkan diri dari Cincinnati Masters yang berlangsung pekan depan. Murray juga masih berjuang agar dapat mengikuti Grand Slam penutup tahun, AS Terbuka.

Advertisement

Menduduki urutan teratas sejak November 2016, Murray akan lengser jika rivalnya, Rafael Nadal, lolos hingga semifinal di Cincinnati Masters pekan depan.

"Saya terpaksa melewatkan Cincinnati agar proses pemulihan berjalan baik. Saya mencoba siap terjun ke New York (lokasi AS Terbuka)," tulis Murray di akun Facebook, Rabu (9/8/2017). 

Murray belum kembali berkompetisi sejak dikalahkan Sam Querrey pada perempat final Wimbledon, Juli 2017. Banyak mengalami cedera sepanjang tahun ini, petenis berusia 30 tahun tersebut sulit menunjukkan performa maksimal.

Andy Murray baru merebut satu gelar pada tahun ini yakni di Dubai Championship. Di Grand Slam, tahun ini capaian terbaik Murray adalah menembus semifinal Prancis Terbuka. 

 

Berita Terkait