Timnas Indonesia U-19 Tentukan Nasib Malaysia

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 05 Nov 2017, 19:45 WIB
Timnas Indonesia U-19 akan ikut menentukan langkah Malaysia untuk lolos ke Piala Asia U-19 2018. (AFP/Kim Doo-Ho)

Bola.com, Paju - Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Malaysia pada laga terakhir mereka di Grup F Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Paju Public Stadium, Senin (6/11/2017). Setelah pertandingan itu Malaysia U-19 masih akan menghadapi Korea Selatan U-19 pada laga terakhir mereka.

Namun, nasib Malaysia untuk lolos atau tidak ke putaran final Piala Asia U-19 2018 akan benar-benar ditentukan dalam laga kontra Tim Garuda Nusantara. Saat ini Timnas Indonesia U-19, Korea Selatan, dan Malaysia sama-sama mengumpulkan enam poin. 

Timnas Indonesia U-19 bakal melakoni laga pamungkas grup sedangkan Malaysia dan Korea Selatan sama-sama menyisakan dua pertandingan lagi.

Malaysia masih menghadapi Korea Selatan pada laga terakhir, Rabu (8/11/2017). Sementara bagi Korea Selatan, sebelum laga kontra Malaysia mereka masih akan menghadapi Timor Leste pada laga ketiga, Senin (6/11/2017).

Advertisement

Saling berkaitannya ketiga tim dalam sisa pertandingan di Grup F Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 membuat persaingan menuju putaran final Piala Asia U-19, kecuali Timnas Indonesia U-19 yang sudah dipastikan lolos sebagai tuan rumah, akan sangat menegangkan. Hal itu juga terjadi bagi Malaysia.

Jika dianalisis, Korea Selatan U-19 sudah sulit untuk digeser oleh Timnas Indonesia U-19 yang kalah 0-4 pada Sabtu (4/11/2017). Hanya Malaysia yang memiliki peluang untuk bisa menggeser Korea Selatan. Dengan catatan tim asuhan Bojan Hodak itu harus meraih kemenangan dalam dua laga terakhir mereka, kontra Indonesia dan Korea Selatan.

Jika melihat semua pertandingan yang sudah dijalani, di mana Korea Selatan mampu menang telak 11-0 atas Brunei Darussalam dan 4-0 atas Indonesia, maka laga kontra Timor Leste pun di atas kertas akan menjadi milik mereka. Seandainya Korea Selatan bisa memenangi pertandingan kontra Timor Leste, maka baik Timnas Indonesia U-19 maupun Malaysia yang meraih kemenangan pada Senin (6/11/2017) akan sulit untuk menggeser Korea Selatan dari puncak klasemen.

Timnas Indonesia U-19 sudah kalah secara head to head dari Korea Selatan seandainya dalam pertandingan pada Senin kedua tim bisa meraih kemenangan. Korea Selatan tetap berada di puncak, sedangkan Malaysia membutuhkan kemenangan dengan selisih lebih dari 14 gol atas Timnas Indonesia U-19 untuk bisa menggeser Korea Selatan dari posisi puncak klasemen. Jika hal itu mustahil, maka Malaysia hanya perlu memenangi pertandingan kontra Indonesia dan Korea Selatan untuk bisa lolos sebagai juara Grup F.

Dengan kondisi tersebut, sudah dipastikan pertandingan kontra Timnas Indonesia U-19 benar-benar akan menentukan nasib Malaysia walau belum menghadapi Korea Selatan. Kemenangan menjadi keharusan bagi Malaysia jika tak ingin peluang mereka untuk lolos tertutup.

Timnas Indonesia U-19 tentu sudah tidak merasakan kecemasan seperti yang dirasakan Malaysia lantaran keikutsertaan tim asuhan Indra Sjafri itu di kualifikasi ini hanya sebagai bagian dari persiapan untuk putaran final. Namun, bisa dipastikan dalam laga kontra Malaysia, Egy Maulana Vikri dkk. pun tak akan mau menyerah dari tetangga serumpun.

Satu hal yang perlu diingat, jika Timnas Indonesia U-19 yang sebenarnya sudah pasti lolos ke putaran final akhirnya berada di dua posisi teratas pada akhir turnamen kualifikasi, maka hanya tinggal satu tim lagi yang lolos dari Grup F, apakah itu sebagai juara grup, atau menunggu perhitungan nilai runner-up terbaik dari semua grup. Artinya, jika Malaysia ingin menjaga kans lolos, walau hanya sebagai runner-up, laga kontra Timnas Indonesia U-19 adalah satu pertandingan yang wajib dimenangi oleh tim asuhan Bojan Hodak.

2 dari 2 halaman

Skenario-Skenario Akhir dari Grup F Kualifikasi Piala Asia 2018

Timnas Indonesia U-19 saat kalah dari Korea Selatan di kualifikasi Piala Asia U-19 2018, Sabtu (4/11/2017). (AFP/Kim Doo-Ho)

Skenario 1:

Jika Timnas Indonesia U-19 meraih kemenangan atas Malaysia pada Senin (6/11/2017) dan Korea Selatan berhasil menang atas Timor Leste pada hari yang sama, dan disusul dengan kemenangan Korea Selatan atas Malaysia pada Rabu (8/11/2017), maka Korea Selatan akan lolos sebagai juara grup dan Timnas Indonesia U-19 mengisi slot runner-up dari Grup F yang secara langsung memupuskan asa Malaysia untuk bisa lolos ke putaran final.

Skenario 2:

Jika Timnas Indonesia U-19 kalah dari Malaysia pada Senin (6/11/2017) dan Korea Selatan menang atas Timor Leste pada hari yang sama, penentuan juara grup dan runner-up akan ditentukan dalam laga antara Korea Selatan dan Malaysia. Dari situ akan ditentukan siapa yang otomatis lolos karena menjadi juara grup, dan siapa yang masih berpeluang menjadi salah satu runner-up terbaik dari semua grup. Sementara Timnas Indonesia U-19 yang berada di posisi ketiga juga tetap lolos sebagai tuan rumah putaran final.

Skenario 3:

Jika Timnas Indonesia U-19 menang atas Malaysia pada Senin (6/11/2017) sementara Korea Selatan secara mengejutkan kalah dari Timor Leste, maka Timnas Indonesia U-19 memastikan diri mengakhiri turnamen di posisi dua teratas. Sementara pertandingan terakhir antara Korea Selatan dan Malaysia pada Rabu (8/11/2017 akan benar-benar menentukan.

Jika Korea Selatan yang menang, maka mereka otomatis lolos sebagai juara grup karena unggul head to head dari Indonesia. Jika Malaysia menang, tim asuhan Bojan Hodak itu akan berpeluang lolos sebagai runner-up Grup F.

Skenario 4:

Jika Timnas Indonesia U-19 kalah dari Malaysia pada Senin (6/11/2017) dan Korea Selatan juga kalah dari Timor Leste, maka laga antara Korea Selatan vs Malaysia, dan Timor Leste kontra Brunei akan sangat menentukan, terutama jika Timor Leste akhirnya berhasil menang atas Brunei Darussalam.

Jika Korea Selatan mampu mengalahkan Malaysia pada Rabu (8/11/2017), maka dipastikan Korea Selatan lolos sebagai juara grup. Namun, jika Malaysia yang menang atas Korea Selatan, maka Harimau Malaya Muda yang lolos sebagai juara Grup F sementara peringkat kedua akan diperebutkan oleh Timnas Indonesia U-19, Korea Selatan, dan Timor Leste yang juga menang atas Brunei Darussalam akan dihitung kembali selisih gol dan produktivitas golnya.

Namun, jika Timor Leste kalah dari Brunei Darussalam dalam laga terakhirnya, Korea Selatan dipastikan akan menjadi runner-up Grup F sementara Timnas Indonesia U-19 berada di posisi ketiga.

Skenario 5:

Jika Timnas Indonesia U-19 bermain imbang dengan Malaysia pada Senin (6/11/2017), dan Korea Selatan meraih kemenangan atas Timor Leste, maka Malaysia perlu meraih kemenangan atas Korea Selatan di laga terakhir untuk lolos sebagai juara grup. Jika Malaysia akhirnya kalah dari Korea Selatan, nasib Malaysia di posisi runner-up grup F akan ditentukan oleh selisih dan produktivitas gol yang dibandingkan dengan Timnas Indonesia U-19

*catatan: Kecuali Timnas Indonesia U-19, tim mana pun yang akhirnya berada di posisi runner-up Grup F tidak langsung lolos ke putaran final. Dari 10 grup kualifikasi, hanya 5 atau 6 tim runner-up terbaik yang lolos ke putaran final.

Jika Timnas Indonesia U-19 berada di posisi juara grup atau runner-up, maka akan ada enam tim runner-up terbaik, yang lolos. Namun, jika Timnas Indonesia U-19 berada di luar dua posisi teratas, maka hanya ada lima tim runner-up yang lolos.