Bola.com, Barcelona - Barcelona masih sempurna di pentas La Liga 2017-2018. Barcelona tak pernah kalah, dengan rincian 18 kemenangan dan empat seri. Hasil tersebut membuat mereka berada di puncak klasemen sementara berbekal 58 poin.
Baca Juga
Berstatus tak terkalahkan di satu di antara lima liga teratas di zona Eropa, Barcelona layak menjadi tim terbagus. Lima liga yang dimaksud adalah La Liga Spanyol, Ligue 1 Prancis, Bundesliga Jerman, Serie A Liga Italia dan Premier League Inggris.
Level permainan Barcelona memiliki performa tersendiri. Lionel Messi dkk mampu melesakkan 60 bola ke gawang lawan, plus hanya kebobolan 11 gol. Selisih gol yang mencapai angka 49 menjadi satu di antara terbaik di Benua Biru.
Berikut ini beberapa indikasi yang membuat Barcelona layak berstatus tim terbaik Eropa saat ini:
Fakta-fakta Barcelona
1. Ada sosok Lionel Messi dan Luis Suarez yang memiliki pengaruh besar, terutama menjadi predator. Messi mencetak 20 gol dan 10 assists dalam 22 pertandingan, sementara sang tandem mengumpulkan 16 gol, plus sumbangsih dari gelandang Paulinho (8 gol).
2. Sebanyak 23 pemain terlibat dalam 22 laga. Hal itu menunjukkan soliditas dan kekompakan tim. Skuat tersebut terdiri dari:
Kiper: Marc-André Ter Stegen
Bek: Nélson Semedo, Gerard Piqué, Samuel Umtiti, Javier Mascherano, Jordi Alba, Lucas Digne, Sergi Roberto, Aleix Vidal, Thomas Vermaelen
Gelandang: Ivan Rakitic, Sergio Busquets, Denis Suárez, Andrés Iniesta, Philippe Coutinho, Paulinho, André Gomes
Penyerang: Luis Suárez, Leo Messi, Paco Alcácer, Ousmane Dembélé, Gerard Deulofeu, Jose Arnaiz 3. Kombinasi pemain muda dan senior. Pemain termuda Barcelona adalah Ousmane Dembele (20 tahun) dan tertua tak lain Andres Iniesta (33 tahun).
4. Para pemain yang konsisten, terbukti dengan menit bermain yang tinggi. Urutan tertinggi menjadi milik kiper Marc-Andre ter Stegen (1.980 menit), Lionel Messi (1.921), Ivan Rakitic (1.722), Luis Suarez (1.701), Jordi Alba (1.661), Sergio Busquets (1.574) dan Gerard Pique (1.530).Ter Stegen memiliki level penyelamatan sebesar 84,9 persen, dengan kebobolan 11 gol dalam 22 pertandingan.
5. Produktif dalam mencetak gol. Setidaknya ada dua tim yang menjadi korban terbanyak, yakni tujuh gol. Hal itu terjadi ke gawang Real Betis, yakni pertemuan pertama menang 2-0, lalu pertemuan kedua unggul 5-0 pada jornada 20.
6. Beberapa pemain menunjukkan kemampuan khusus, seperti Ivan Rakitic yang mampu berinteraksi dalam tim dengan komposisi 1.455 umpan.
7. Sanggup mencetak gol tercepat dan terlambat. Gerard Deulofeu, pemain yang sudah dipinjamkan ke Watford, merobek gawang Malaga pada menit ke-2 di jornada 9 (21/10/2017). Barcelona unggul 2-0.
Ada juga Paulinho, yang mampu mencetak gol pada menit ke-93, saat Barcelona menekuk Levante dengan skor 3-0.
Sumber: FC Barcelona