Bola.com, Florence - Sepak bola Italia tengah berduka menyusul meninggalnya Davide Astori. Kapten Fiorentina itu tutur usai akibat serangan jantung di sebuah hotel jelang melawan Udinese, akhir pekan kemarin.
Baca Juga
Jelas, meninggalnya Davide Astori masih bikin banyak pihak kaget. Sebab, dia masih berusia 31 tahun dan sempat jadi incaran klub top Eropa, seperti AC Milan dan AS Roma.
Selang sehari setelahnya Fiorentina mengonfirmasi kalau kaptennya itu menghembuskan napas terakhir akibat serangan jantung. Ini bukan kali pertama pemain terserang penyakit jantung secara mendadak di Italia.
Ada tiga pemain lainnya yang juga meninggal akibat serangan jantung seperti Davide Astori dan terjadi di Italia, meski salah satunya sukses selamat dari maut. Siapa saja? Berikut Liputan6.com sajikan:
Piermario Morosini
Pemain tengah Livorno, Piermario Morosini, meninggal setelah mengalami serangan jantung saat pertandingan berlangsung. Peristiwa ini terjadi saat Livorno menghadapi Pescara dalam lanjutan laga Seri B Italia.
Pada menit 31, pesepak bola 25 tahun itu koma secara tiba-tiba sehingga pertandingan ditunda. Morosini sempat mendapat perawatan di lapangan sebelum dibawa menggunakan ambulans menuju Rumah Sakit Civile Santo Spirito di Pescara.
Morosini diketahui meninggal karena cardiac arrest. Itu adalah penyakit yang ditandai dengan hilangnya fungsi jantung secara tiba-tiba.
Daniel Jarque
Jarque bukan berasal dari Italia. Namun pemain Espanyol itu meninggal dunia saat tengah menjalani laga pramusim di Florence, Italia Agustus 2009 lalu.
Meninggalnya Jarque mirip-mirip dengan Astori. Dia meninggal di kamar hotelnya secara mendadak. Padahal, sebelumnya Jarque sempat berbincang dengan sang kekasih via telepon.
Jarque tutup usia pada 8 Agustus 2009. Dia baru berusia 26 tahun. Saat meninggal, Jarque sebenarnya tengah dalam puncak penampilan. Dia baru saja terpilih sebagai kapten Espanyol.
Marco Pomante
Sepekan usai tragedi Morosini, kejadian serupa nyaris menimpa Marco Pomante. Bek tim Serie-B Noceria itu tiba-tiba ambruk dalam sebuah laga melawan Reggina.
Pomante tak sadarkan diri pada babak kedua berjalan dua menit. Beruntung, pertolongan medis yang cepat menyelamatkan nyawanya.
Pomante lantas dilarikan ke Nocera Inferiore's San Francesco Hospital untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dia terkena serangan jantung ringan, dan beruntung tak merenggut nyawanya dan bernasib seperti Morosini.
Eka Setiawan
Sumber: Liputan6.com