Robert Alberts Bangga dengan Pencapaian Sementara PSM

oleh Abdi Satria diperbarui 08 Jun 2018, 17:00 WIB
Skuat PSM dalam sesi latihan. (Bola.com/Abdi Satria)

Bola.com, Makassar - Pelatih PSM Makassar, Robert Alberts, bangga dengan pencapaian sementara tim asuhannya di Gojek Liga 1 2018 bersama Bukalapak.

"Setelah terus bertahan di papan atas, PSM akhirnya meraih posisi puncak di pekan ke-12. Ini momentum positif yang harus kami jaga," ujar Robert pada jumpa media di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Jumat (8/6/2018).

Itulah mengapa, Robert mematok target tiga poin saat menjamu Persebaya Surabaya pada pekan ke-13 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Sabtu (9/6/2018). Apalagi, pada pertandingan besok, hanya Bruce Djite yang tidak tampil karena cedera.

Advertisement

Menurut Robert, penampilan pemainnya menunjukkan tren menaik dari sisi mental. Khususnya pada dua pertandingan terakhir, yakni menjamu Madura United (30/5/2018) dan bertandang ke markas Persipura Jayapura (4/6/2018).

"Pada dua partai itu, kami sempat kesulitan mencetak gol. Tapi, pemain tidak putus asa. Kami akhirnya mendapatkan gol meski lewat bola mati," kata Robert.

Arsitek tim asal Belanda ini juga tak peduli penilaian minor terhadap penampilan timnya. Menurutnya, setiap partai di Liga 1 2018 ini sangat sulit dimenangkan.

"Jadi, saya tidak mempersoalkan dengan cara apa kami mendapatkan gol. Saya baru pusing kalau kami tidak bisa membuat peluang atau gol," lanjutnya.

 

2 dari 2 halaman

Tampil Beda

Duel Persipura vs PSM di Stadion Mandala, Jayapura, Senin (4/6/2018). (Bola.com/Abdi Satria)

Robert pun menjanjikan penampilan berbeda saat meladeni tantangan Persebaya. "Penampilan Persebaya sangat berbeda dengan Madura dan Persipura. Tentu, kami akan bermain dengan pola yang tidak sama pada pertandingan besok," imbuhnya.

Di sisi lain, Robert tidak menampik anggapan penampilan PSM belum sebaik musim lalu. Terutama dalam menciptakan peluang. Tetapi, mantan pelatih Arema Indonesia mengaku tidak risau.

"Itu hal yang normal karena kami lebih banyak bermain tanpa striker utama. Ini yang membuat ritme penampilan PSM tidak sesuai yang saya inginkan," ucap Robert.