Jakarta Pelatih Timnas Tunisia, Nabil Maaloul menilai timnas Inggris beruntung memiliki Harry Kane sehingga bisa mengalahkan timnya pada laga pertama di Piala Dunia 2018.
Striker 25 tahun itu tampil apik pada pertandingan antara Inggris melawan Tunisia dini hari tadi. Ia membawa Inggris unggul lebih dahulu saat laga baru berjalan 11 menit.
Baca Juga
Di babak kedua, Timnas Inggris mulai mengalami kesulitan setelah Tunisia menyamakan kedudukan melalui titik putih di menit 35. Namun Harry Kane tidak menyerah dan ia berhasil membawa Inggris kembali unggul di akhir laga berkat sundulannya ke gawang Tunisia.
Maaloul sendiri mengakui bahwa Harry Kane memang menjadi pembeda bagi Inggris pada laga tadi. "Kami kalah karena eksekusi bola mati," buka Maaloul seperti yang dikutip Sportsmole.
Kalah Fisik
Maaloul menilai pemain Inggris memiliki postur tubuh yang besar sehingga sangat berbahaya dalam eksekusi bola mati.
"Ketika lawan memiliki pemain dengan postur tubuh yang tinggi, maka akan sangat sulit untuk melawan mereka."
"Saya harus mengakui bahwa Inggris jauh lebih baik dari kami pada bola-bola atas."
Predator Maut
Maaloul juga memuji Kane yang menjadi inspirator kemenangan Inggris atas timnya dini hari tadi.
"Harry Kane adalah salah satu penyerang terbaik di Premier League dan itulah mengapa ia diincar oleh klub-klub terbaik."
"Saya pikir dia menjadi aktor utama di balik kemenangan Inggris. Dia selalu berada di waktu yang tepat dan ia adalah pencetak gol yang optimal." terangnya.
Berkat dua gol ke gawang Tunisia dini hari tadi, Kane kini sudah mengoleksi 15 gol dari 25 penampilan terakhinya bagi The Three Lions.
Sumber Liputan6.com